STOCKHOLM (POSBERITAKOTA) – Pelatih Manchester United (MU) asal Portugal, Jose Mourinho, menutup musim kompetisi 2017 dengan memenangi Liga Europa. Sekaligus menjadi gelar ketiga MU sepanjang musim ini setelah memenangkan Piala Liga Inggris (EFL) dan Community Shield.
Sukses Setan Merah di Friend Arena, Stockholm, Swedia, Kamis (25/5) pagi WIB, usai MU menaklukkan Ajax Amsterdam 2-0 melalui gol Paul Pogba dan Henrikh Mkhitaryan.
Mourinho mengaku senang dengan kemenangan ini. Namun, ia berharap sukses ini bisa sedikit menghibur korban serangan Manchester yang terjadi pada Senin (22/5) kemarin.
“Pikiran saya bersama korban tragedi di Manchester dan keluarganya. Tragedi ini ada dalam pikiran saya. Mungkin kemenangan ini akan membawa kebahagiaan bagi Manchester,” kata Jose Mourinho.
The Special One, Mourinho dipanggil, juga mengaku sangat puas atas permainan kolektif timnya yang mampu mengendalikan pertandingan. Tidak hanya itu, Mourinho bahkan menyebut timnya lebih kuat dari Ajax.
“Tim ini fantastis dari menit pertama sampai menit terakhir. Ini adalah kinerja tim yang luar biasa, ada penampilan individu yang sangat bagus dan kami mengendalikan permainan,” kata Mou.
Bukan hanya itu. “Kami pun selalu berpikir bisa memenangkan Liga Europa dan kami bahagia. Kami bermain dengan cerdas, kami melakukannya dengan cara yang nyaman. Kami jauh lebih kuat dari mereka,” lanjutnya.
Kemenangan ini otomatis membawa MU lolos ke fase grup Liga Champions musim depan. “Kami berada di Liga Champions dengan cara yang benar, bagi saya cara yang benar adalah memenangkan Liga Premier atau memenangkan Liga Europa. Kami tidak cukup kuat memenangkan Liga Premier, namun kami kuat memenangkan Liga Europa,” kilahnya.
“Sekarang klub memiliki semua piala di dunia sepak bola. Kami berjuang keras untuk ini sejak awal. Kami benar-benar layak mendapatkan kemenangan.” ■ Red/Ays