BANDUNG (POSBERITAKOTA) – Sungguh tragis. Seorang warga Rancaloa, Kota Bandung yang diketahui bernama Icim (30), tewas seketika akibat jatuh dari puncak pohon pinang berketinggian 7 meter, Kamis (17/8) sore kemarin.
Meski jenazah korban sempat dibawa ke RS Al Islam Bandung, namun pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus, menjelaskan, peristiwa naas yang menimpa korban berlangsung pukul 17.00 WIB.
Korban Icim sore itu bersama warga lainnya mengikuti kegiatan panjat pinang yang digelar di Jalan Markuri, Manjahlega, Kota Bandung. Korban sebenarnya sudah berhasil memanjat pohon pinang yang berketinggian 7 meter.
Di luar dugaan, ketika korban mau mengambil hadiah, tiba tiba sambungan pohon pinang patah. Tubuh korban melayang dan menukik ke tanah. Korban pun tewas seketika. Polisi yang memperoleh laporan bergegas ke lokasi kejadian.
Korban yang sudah tergeletak dikerumini warga langsung diperiksa. Hasil pemeriksaan penyidik, korban tewas diduga luka dalam, kepala dan tulang lehernya patah.
“Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi, karena sudah menerima ikhlas kalau korban tewas akibat murni kecelakaan,“ pungkas Kabid Humas Polda Jabar. ■ Red/Dono