JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Ditengah para wakil rakyat sedang menjalani masa reses, tiba-tiba lantai Gedung Nusantara III DPR RI atau Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, terbakar. Karuan saja membuat puluhan karyawan yang berada di situ kalang kabur berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.
Peristiwa terbakarnya ruang kelompok kerja (Pokja) sipil, ruangan AHU (Air Handling Unit), dan atau panel AC, begitu mendadak sekitar pukul 11.15 WIB. Ada dugaan sementara karena jaringan kabel yang korseleting, sehingga memercikan api sehingga ruangan tersebut terbakar.
“Yang terbakar ruang Pokja Sipil, karena di dalamnya ada AHU atau panel AC. Ini yang kami rasakan asap dari APAR. Kami pun melindungi kiri-kanan ruangan, agar api tidak membesar,” tegas Damayanti, pelaksana tugas (Plt) Sekjen DPR RI, kepada awak media, Selasa (14/11).
Ditambahkan Damayanti bahwa Pokja Sipil merupakan ruang kerja untuk teknisi. Saat ini, petugas Damkar dan Pamdal DPR sudah melakukan pemadaman di lokasi. Dua mobil pemadaman sudah melakukan pemadaman sejak pukul 11.15 Wib dan akhirnya api padam.
Sedangkan kebakaran tersebut, tidak terkait dengan ruang pimpinan DPR RI, yang juga berada di lantai III DPR RI. Sebelum dipadamkan, petugas Pamdal memecahkan kaca ruangan untuk mempercepat pemadaman.
Namun, Damayanti mengakui belum tahu sebab-musabab terjadinya kebakaran. “Kalau ditanya apa penyebabnya, kami belum tahu. Yang jelas setiap bulan teknisi sudah mengontrol ruang AHU tersebut,” terang dia. ■ Red/DWI/Goes