TEGAL (POSBERITAKOTA) □ Kepergian sosok panutan dalang kondang yang masih menjabat Bupati Kabupaten Tegal (Jawa Tengah), Ki Enthus Susmono (52) cukup mengejutkan banyak pihak. Beliau telah menghadap ke pangkuan Illahi, setelah sebelumnya dilarikan ke rumahsakit karena diduga terkena serangan jantung.
Pada Senin (14/5) kemarin, Ki Enthus masih menjalani tugas kesehariannya sebagai abdi negara, yakni Bupati Kabupaten Tegal. Bahkan bertemu dengan masyarakat dalam acara resmi agenda sebagai Bupati Tegal. Namun, usai acara tiba-tiba mengeluh sakit di dada dan kemudian muntah-muntah. Rupanya, Allah SWT berkendak lain, beliau menghembuskan nafas terakhirnya di rumahsakit.
Saat pemakaman di sekitar rumahnya di Desa Bengkle, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Selasa (15/5) sekitar pukul 14.00 WIB, tidak kurang puluhan ribu warga berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir.Sosok Ki Enthus selama ini tak hanya dikenal sebagai panutan bagi warga Tegal, merakyat dan tidak sombong. Beliau juga merupakan tokoh Tegal berkelas nasional, budayawan sejati serta istiqomah dalam berceramah atau membagi ilmu-ilmu agama Islam yang dikuasai.
Dalam tampil mendalang pun, Ki Enthus sangat komunikatif dengan penontonnya. Kritis terhadap situasi bangsa dan negara. Meski terkadang dikenal ‘nyeleh‘ dan membuat penontonnya tertawa terkekeh-kekeh.Kini, pria yang memiliki 2 istri yang masing-masing memberinya 2 anak tersebut, telah pergi untuk selama-lamanya menghadap Sang Khalik. Dari informasi keluarga, bakal ada seorang putrinya yang bakal meneruskan profesinya, yakni sebagai dalang. ■ RED/LIMBAD/GOES