JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan para pasien demam berdarah dengue (DBD) yang dirawat di rumah sakit umum daerah (RSUD) di Ibukota tidak dipungut biaya sepeserpun. Menurutnya semua fasilitas pengobatan dan perawatan terhadap korban gigitan nyamuk Aedes aegypti ditanggung pemerintah alias gratis.
Anies mengakui bahwa wabah DBD di Jakarta terus menunjukkan peningkatan. “Hingga Minggu kemarin, berdasarkan data Dinas Kesehatan, jumlah warga yang terserang DBD sudah mencapai 876 orang dan ini merupakan angka yang cukup banyak,” ujar Anies di Jakarta, Senin (4/2).
Oleh karenanya, Anies mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan wabah penyakit tersebut. “Semua pihak harus waspada antara lain rajin membersihkan lingkungan rumah, sekolahan, pekerjaan dan lainnya, terutama terhadap media air yang dapat dijadikan tempat bersarang nyamuk seperti genangan, bak mandi, bak pembuangan air di kulkas, dispenser, wadah minuman burung dan lainnya.
Anies menegaskan semua pasien DBD yang dirawat di RSUD atau rumah sakit milik Pemprov DKI tidak dipungut biaya. “Ini berlaku bagi seluruh RSUD di Jakarta seperti Tarakan, Koja, Cengkareng, Pasar Minggu, dan masih banyak lagi lainnya,” ujar Anies yang mana sehari sebelumnya melihat langsung pelayanan di RSUD Pasar Minggu.
“Saya minta petugas rumah sakit segera menangani pasien sesuai SOP dan tidak perlu mempersulit secara administratif. Semua harus dilayani dengan cepat dan tuntas. Semuanya dibiayai Pemprov DKI,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Anies menjelaskan kepada masyarakat agar tidak perlu lagi berpikir panjang untuk berobat atau perawatan di RSUD karena semuanya sudah dilengkapi fasilitas yang memadai.
“Seluruh RSUD di Jakarta kini pelayanannya sudah bagus dan lengkap. Warga tidak perlu ragu lagi,” ujar Anies sambil berharap kasus DBD dapat segera diatasi.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta jumlah warga yang terserang penyakit DBD hingga Minggu kemarin tercatat sebanyak 876 orang yang tersebar di seluruh wilayah Ibukota.
Sehari sebelumnya, Anies didampingi istri Fery Farhati, menyempatkan diri mengunjungi RSUD Pasar Minggu untuk melihat langsung pelayanan DBD. Menurutnya RSUD ini merupakan paling banyak menangani pasien DBD yang mencapai 59 orang, mulai dari anak-anak sampai orang tua. ■ RED/JOKO