JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sekitar 25 anggota komunitas Koepaja Indonesia menggelar bakti sosial dengan membagikan takjil kepada para pengendara di kawasan Lampu Merah Jl Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Jajanan pembuka puasa sebanyak 1.000 paket tersebut merupakan hasil patungan dari anggota komunitas.
Ketua Umum Komunitas Koepaja Indonesia, Byo Hananta mengatakan bahwa pembagian takjil yang dilakukan pada Jumat sore kemarin bertujuan untuk beramal baik saja.
“Untuk mewujudkan kegiatan tersebut, sejumlah anggota komunitas berpatungan mengumpulkan uang guna membeli bahan takjil yang masing-masing paket terdiri dari kolak, minuman, gorengan, dan kurma,” ujar Byo di kawasan Pasar Minggu, Jaksel, Sabtu (25/5).
Dia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan tersebut. “Terima kasih khususnya kepada Om James, Om Cak, Novi, dan keluarga besar Koepaja,” tambahnya.
Pada kegiatan tersebut sekitar 25 orang dikerahkan di kawasan perempatan jalan untuk membagikan paket takjil kepada warga, terutama para pengendara sepeda motor dan mobil. Banyak di antara mereka yang terjebak macet sehingga saat bedug Magrib berbunyi, mereka masih berada di perjalanan.
Mereka tampak senang mendapatkan takjil gratis untuk membatalkan puasa di tengah perjalanan. Kegiatan amal seperti ini tampaknya sepele, namun sangat bermanfaat bagi warga yang menerimanya.
Hanya dalam waktu singkat seribuan paket takjil dengan menu utama kolak beraneka rasa seperti pisang, ubi, kolang-kaling, dan delima tersebut ludes. Setelah seluruh paket takjil habis dibagikan, para anggota komunitas tampak berlega hati.
“Meskipun ini hanya perbuatan amal yang sederhana, tetapi membuat perasaan kami menjadi lega. Setidaknya kegiatan ini akan dicatat oleh malaikat sebagai amal saleh di bulan baik Ramadhan,” kata Byo sambil menambahkan pihaknya akan melakukan kegiatan serupa pada beberapa hari mendatang.
Byo menjelaskan komunitas Koepaja Indonesia merupakan wadah perkumpulan sejumlah ketua komunitas pada media sosial (medsos) seperti beetalk, we chat, bigo live, pecinta sepeda motor dan lainnya.
“Koepaja Indonesia merupakan komunitas yang baru lahir dan sangat terbatas secara finansial. Namun anggotanya sangat bersemangat untuk membangkitkan kepekaan sosial kelada masyarakat. Komunitas ini akan lebih fokus pada bidang sosial dan kemanusiaan,” jelasnya. ■ RED/JOKO/S
