KENDAL (POSBERITAKOTA) – Lagi, anggota anggota Komisi IX DPR RI Drs Fadholi, mengadakan program Sosialisasi Advokasi dan KIE dengan mengusung tema ‘Bersama Bangga Kencana’, Rabu (18/11/2020) kemarin di Balai Desa Kebonharjo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Tak ayal lagi bahwa diadakannya Sosialisasi Advokasi dan KIE tersebut, jelas merupakan bagian dari program kerja antara DPR RI dengan mitra kerja BKKBN Jawa Tengah (Jateng). Sedang acaranya dihadiri oleh Bambang Tejo SH (Perwakilan Kejaksaan Jawa Tengah), Martin Suanta SE M.Si (Kepala BKKBN Jawa Tengah), Rosidi (Kepala Desa Kebon Harjo) dan juga ikut hadir tamu undangan serta masyarakat di Desa Kebonharjo.
Menurut Bambang Tejo selaku Perwakilan dari Kejaksaan Tinggi Jateng, mengungkapkan bahwa masyarakat harus dapat memahami produk hukum yang berlaku di Indonesia. “Jauhkan hukumnya, pahami hukumnya pula, ”tegas Bambang Tejo.
Sedangkan Martin Suanta SE M.Si dalam pemaparannya, mengupas lebih jauh tentang Program BKKBN yang harus dapat diadopsi di masyarakat dan generasi muda pun harus dapat memahami bahaya nikah di usia muda. “Perhatikan umurmu sebelum memutuskan untuk nikah, terutama bagi wanita, supaya anaknya kelak tidak stunting” ungkap Kepala Perwakilan BKKBN Jateng.
Hal senada juga disampaikan
Drs Fadholi, anggota Komisi IX DPR RI. Ia berharap agar setelah acara sosialisasi para peserta dapat memberi pengertian dan pemahaman tentang aturan pernikahan. “Mari kita bersama-sama BKKBN untuk dapat mengendalikan jumlah kependudukan di Indonesia,” ucap dia.
Dalam kesempatan itu, BKKBN Jateng bersama mitra kerjanya di komisi IX DPR RI, tidak lupa memberikan paket Sembako secara simbolis kepada warga. Keseluruhannya ada 2000 paket Sembako yang masing-masing berisi beras 5 Kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 Kg, mie keriting 3 bungkus, dan kecap manis. Kesemua itu rencananya bakal disalurkan kepada warga yang terdampak pandemi COVID-19. ■ RED/GOES
