INDRAMAYU (POSBERITAKOTA) – Program Perempuan Berdikari (Pe-Ri) merupakan salah satu dari 10 program unggulan Bupati Indramayu, Nina Agustina yang manfaatnya telah banyak dirasakan masyarakat Kabupaten Indramayu.
Salah satunya dialami masyarakat Desa Manguntara, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu. Sebagian besar ibu rumah tangga purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) antusias mengikuti pelatihan program Pe-RI yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu berkaitan pelatihan manajemen keuangan dan pembuatan kue.
Salah satu ketua kelompok yang ikut kegiatan tersebut, Kusniah, mengatakan bahwa program unggulan Pe-Ri dampaknya dapat meningkatkan kemampuan para purna PMI sehingga bisa bermanfaat mendorong peningkatan perekonomian keluarga.
“Pelatihan program Pe-Ri ini sangat bermanfaat, sehingga sangat membantu kami memiliki kemampuan untuk membuka usaha sehingga ke depan para purna PMI tidak harus berangkat lagi ke luar negeri,” tuturnya.
Kepala Desa Manguntara, Sujadi ikut memberikan apreasiasi atas terselenggaranya pelatihan keterampilan program Pe-Ri bagi para purna PMI tersebut. “Program Pe-Ri dapat mendorong masyarakat lebih aktif dan inovatif dalam mengembangkan kemampuannya,” katanya.
Selain itu, ia juga berharap pelatihan program Pe-Ri tersebut dapat memotivasi bangkitnya ekonomi khususnya di Desa Manguntara.
Pelaksana tugas (Plt) Camat Kertasemaya, HM Hidayat melalui Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kantor Kecamatan Kertasemaya, Ria Amaliah menyampaikan terima kasih kepada Bupati Indramayu Nina Agustina dan Disnaker setempat yang telah memberikan pelatihan untuk mengembangkan potensi diri para purna PMI.
Diharapkan melalui pelatihan tersebut mampu melahirkan pengusaha-pengusaha baru sehingga visi Indramayu Bermartabat dapat terwujud. “Pe-Ri ini merupakan program yang luas biasa. Bukan hanya memperoleh materi dan praktek tapi juga mendapatkan alat-alat produksi dan akses permodalan,” katanya. © RED/TARYANI/EDITOR : GOES