INDRAMAYU (POSBERITAKOTA) – Jabatan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Indramayu dan Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas II Indramayu diserahterimakan dari pejabat lama kepada pejabat baru di Aula Hotel Handayani IIndramayu.
Kegiatan sejahterima jabatan itu dilakukan Selasa (17/10/2023) kemarin dan dihadiri Bupati Indramayu Nina Agustina diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Sugeng Heryanto.
Kepala Lapas Kelas IIB Indramayu yang baru Hero Sulistiyono dilantik menggantikan pejabat lama Beni Hidayat. Sedangkan Kepala Rupbasan Kelas II yang baru dijabat Nanang Badruzzaman menggantikan Plt. Kepala Rupbasan Kelas II yang lama, Drs. Abdurrohim.
Acara itu dihadiri Ketua DPRD Kab. Indramayu Syaefudin, Kapolres Indramayu M. Fahri Siregar, Kepala Kejaksaan Negeri Indramayu Ajie Prasetya, perwakilan Dandim 0616 Indramayu, Kadivmin Kemenkumham Jabar Itun Wardatul Hamro, jajaran Forkopimda Kab. Indramayu dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kab. Indramayu serta undangan lainnya.
Bupati Indramayu Nina Agustina mengemukakan, jika ada pertemuan pasti ada perpisahan. Namun perpisahan bukan berarti harus putus segalanya. Perpisahan merupakan jembatan untuk terus menjalankan silaturahmi.
Ia berharap agar kerja sama antara Pemkab Indramayu dengan Lapas Kelas II B tetap terjalin dengan baik, bahkan lebih ditingkatkan lagi.
“Saya berharap kepada Kepala Lapas yang lama tidak lupa kepada Kabupaten Indramayu dan kepada Kepala Lapas yang baru saya berharap kerjasama yang sudah terjalin selama dan sebaik ini terus ditingkatkan,” harapnya.
Kepala Lapas Kelas IIB yang baru, Hero Sulistiyono berharap agar dapat melanjutkan program-program yang telah dicanangkan sehingga Lapas Indramayu dapat eksis dan menjadi yang terbaik.
“Semoga saya bisa melanjutkan program-program yang telah dicanangkan oleh Kalapas lama. Kepada para undangan yang hadir jika ada hal yang perlu didiskusikan kami siap untuk terbuka dan kami mohon bimbingan dan arahannya agar Lapas Indramayu ini bisa eksis dan terbaik serta bisa menjadi pembina narapidana untuk menjadi insan-insan manusia yang bersinergi bagi nusa bangsa dan agama,” katanya. © [RED/TARYANI/EDITOR : GOES]
