JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sepanjang bulan suci Ramadhan dan jelang Idhul Fitri 1445 H, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan stok Sembako aman dan terkendali. Demikian diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, saat meninjau kegiatan Sembako Murah di Gelanggang Remaja Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (25/3/2023).
“Jadi, ini sekaligus sebagai edukasi, memberi tahu kepada masyarakat. Dimana Pemprov DKI memiliki stok yang cukup baik. Antara lain untuk daging, beras, gula sampai minyak. Dan, Pemprov DKI hadir di sini bersama dengan stakeholder,” tuturnya.
Bahkan hingga saat ini bahwa Sembako Murah, telah digelar di 102 lokasi. Dengan demikian, hampir setengah dari seluruh kelurahan di DKI Jakarta warganya telah merasakan manfaat Sembako Murah. Untuk itu, Pj Gubernur Heru Budi mengapresiasi mitra pendukung yang telah membantu pelaksanaan kegiatan Sembako Murah.
“Sedangkan untuk mitra pendukung pada kegiatan hari ini, yaitu Bank Indonesia Perwakilan Jakarta, Gapensi JB dan PLN Peduli. Mitra ini tidak hanya berperan dalam hal penyediaan bahan pangan untuk masyarakat, namun juga mendukung dalam hal operasional pendistribusian bahan pangan,” imbuhnya.
Pada pelaksanaan Sembako Murah kali ini, tersedia 3000 paket Sembako yang terdiri dari dua jenis. Paket pertama sebanyak 2000 Sembako dijual seharga Rp 100.000 berisi 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 1 kilogram gula pasir, dan 1 kilogram tepung terigu. Paket kedua tersedia 1000 paket Sembako yang dijual dengan harga Rp 150.000 berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram daging sapi beku, 1 kilogram gula pasir, dan 1 kilogram tepung terigu. Selain itu, tersedia mi instan seharga Rp 10000 untuk tujuh bungkus mie.
Dikatakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta Arlyana Abubakar, Sembako Murah merupakan program yang dapat menekan inflasi pangan. “(Kegiatan) ini bisa menekan inflasi pangan. Di Jakarta (dilaksanakan) bukan dari sekarang, tapi dari dua bulan yang lalu (Januari 2024). Dan, program ini untuk antisipasi agar masyarakat memperoleh pangan dengan harga murah,” ucapnya.
Di sisi lain untuk kegiatan Sembako Murah juga disambut baik oleh warga. Siti Aminah, misalnya. Warga Kelurahan Cengkareng Barat tersebut bersyukur dengan program tersebut. Ia berharap, Sembako Murah bisa secara rutin digelar karena dinilai sangat meringankan warga.
“Harapannya kalau bisa sampai Lebaran, Pak. Apalagi dengan harga Rp 100.000, di pasar nggak bisa dapat seperti di sini (Sembako Murah). Harga beras saja yang bagus sekarang sudah naik. Makanya kalau bisa ada terus,” kata Siti yang baru pertama kali merasakan Sembako Murah. © RED/PBK/AGUS SANTOSA