JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Di era paruh 90-an atau tepatnya pada tahun 1996, tiba-tiba muncul sosok profesional yang kemudian bisa jadi ‘pintu masuk’ kalangan artis untuk menggapai sukses. Dan, hal itu tak bisa dipungkiri, karena kehadiran pria humble bernama lengkap Benny Simanjuntak.
Setelah beberapa tahun kemudian, begitu studionya di kawasan Menggarai (Jaksel) dan wadah ‘CONTOH Management’ berjalan, pria berdarah Batak satu ini, malah lebih akrab atau dikenali kalangan wartawan hiburan dan artis-artis belia dengan panggilan ‘Oom Ben’.
Tak ayal, wadah plus perusahaan bernama ‘CONTOH Management‘ yang didirikan Benny Simanjuntak, malah dianggap sebagai pelopor dalam industri manajemen artis di Indonesia. Terlebih karena keberhasilannya mengorbitkan sejumlah artis muda saat itu.
Mulai dari Indra Bruggman, Sherly Margaretha, Zeck Lee, Dhini Aminarti, Lian firman, Hengky Kurniawan, Jonathan Frizzy serta banyak lagi. Mereka kini telah menangguk sukses dengan pencapaian puncak popularitasnya.
“Kesemuanya jelas melalui proses. Jadi, tidak serta merta yang bergabung di CONTOH Management, semua meraih sukses. Ada satu dua yang mereka tidak komit atau konsisten, akhirnya berhenti ditengah jalan,” ucap Oom Ben saat ditemui Kamis (12/12/2024) di Jakarta.
Namun sebelum mendirikan CONTOH Management, Benny Simanjuntak tercatat memulai kariernya pada tahun 1986 sebagai model dan penari di bawah bimbingan Sjamsidar Isa (Studio One). Berkat pengalamannya di dunia hiburan, ternyata membantunya membangun jaringan luas dengan artis dan model. Hal itu pula yang kemudian menjadi modal berharga dalam mendirikan manajemen artisnya sendiri yakni CONTOH Management Artis.
Selanjutnya di tahun 2005, Benny Simanjuntak pun menerbitkan buku berjudul ‘Kiat Menjadi Artis. Buku tersebut berisikan panduan dan tips bagi mereka yang ingin berkarier atau berprofesi di industri hiburan.
Pada tahun 2014, Benny Simanjuntak pun memperluas jangkauan kariernya dengan pindah ke Amerika Serikat (AS) dan membuka manajemen artis dan mempunyai beberapa bisnis di Los Angeles. Di sana, ia juga mengorbitkan artis-artis Indonesia muda yang ingin meniti karier ke jenjang Internasional. Ada beberapa single album dan music yang diproduksinya di sana. Salah satunya adalah mengeluarkan single album Internationalnya, Krisdayanti (KD).
Setidaknya melalui dedikasi dan inovasinya, Benny Simanjuntak tercatat telah memberikan kontribusi signifikan dalam industri hiburan Indonesia. Selain membuka jalan atau jadi ‘pintu masuk‘ bagi banyak talenta muda untuk meraih kesuksesan. Baik itu di dalam maupun luar negeri.
Belum lama ini, Benny Simanjuntak juga ingin memberikan kejutan, karena setelah 20 tahun vacum mengorbitkan artis bintang sinetron di Indonesia. Saat ini kembali mencoba kembali mengendorse seorang gadis teenager, tentu saja untuk ditanganinya secara serius.
“Pastinya, seorang gadis muda bernama Aqueen dan masih sangat belia. Namun, saya melihat talenta begitu besar ada pada dirinya. Maka itu, saya sangat tertarik untuk memberikan peluang di dunia entertainment Indonesia,” jelasnya.
Sosok calon artis itu tengah digodok oleh Eka Sitorus di Sakti Studio. Termasuk digembleng untuk dunia seni peran (akting). “Supaya kalau dapat peran lsudah mantap. Tapi yang luar biasa, juga pintar menyanyi. Kini ditangani oleh guru musik dan vokal, Bertha, sahabat saya,” ungkapnya, lagi.
Oom Ben menyebut bawa sosok Aqueen, memiliki multi talenta yang kuat. Makanya, kini berproses dengan memulai semua kegiatan keartisan di tahun 2025 nanti. “Waktunya kan sudah didepan mata. Harapannya, semoga kehadiran Aqueen, bisa menambah perbendaharaaan artis di Tanah Air. Bahkan tekad saya ingin menjadikannya sebagai artis berkelas International,” janjinya. © RED/AGUS SANTOSA