JAKARTA [POSBERITAKOTA] – Pihak PT MRT Jakarta secara tegas membantah bahwa amblesnya Jalan Gajah Mada, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat atau tepatnya di dekat Halte Olimo akibat proyek pembangunan Fase 2A rute Bundaran HI-Kota. Disebutkan perseroan daerah tersebut, amblesnya jalan justru akibat adanya pekerjaan relokasi utilitas oleh instansi lain.
“Jadi, sehubungan dengan pemberitaan yang beredar tentang amblesnya di Alimo (Jakarta Barat) dampak dari pekerjaan suatu proyek, mama itu dapat kami sampaikan. Peristiwa tersebut bukan dampak dari pekerjaan proyek MRT Jakarta,” tegas Ahmad Pratomo selaku Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Kamis (4/1/2024).
Masih dalam keterangannya, Ahmad menegaskan bahwa di titik lokasi tersebut sedang berlangsung pekerjaan relokasi utilitas yang dilakukan oleh perusahaan atau instansi lain. Sedangkan MRT Jakarta akan membantu menyampaikan hal ini kepada pihak tersebut dan akan memberikan bantuan teknis yang diperlukan untuk penyelesaian permasalahan tersebut.
Namun guna mendapatkan informasi lebih detail terkait penyebab kejadian amblesnya jalan, menurut Ahmad, dapat ditanyakan kepada perusahaan atau instansi penanggungjawab pelaksanaan proyek tersebut.
“Tapi, kalau MRT Jakarta selalu mengedepankan aspek keamanan dan keselamatan masyakarakat dalam implementasi pengerjaan disetiap proyek,” terangya.
UPerlu diketahui bahwa PT MRT Jakarta (Perseroda) tengah membangun fase 2A rute Bundaran HI-Kota dan progresnya telah mencapai 28 persen. Fase 2A ini akan membangun 7 stasiun yang Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok dan Kota. © [RED/AGUS SANTOSA]
