JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Satu dari sejumlah publik figur yang manggung di Kebon Sirih (DPRD DKI Jakarta), Astrid Kuya kepengen kiprahnya nanti ‘nyaring‘ dalam menyuarakan kepentingan rakyat. Meski harus melalui proses, ia bilang untuk fungsional sebagai ‘wakil rakyat‘ sudah dipahami.
Sejak 26 Agustus yang baru lalu, karena diambil sumpah janji sebagai Anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 dari PAN, Astrid pun tak mau diam. Sebab, di Pileg kemarin mengantongi 13.409 suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) 7 yang meliputi Kecamatan Setiabudi, Kebayoran Baru, Cilandak, Kebayoran Lama dan Pesanggrahan.
Bahkan, istri dari Uya Kuya tersebut, telah menunjukkan komitmennya untuk terus mengawal program pendidikan di Jakarta. Tentu saja khususnya untuk program sekolah swasta gratis yang akan diluncurkan pada 2025. Maka itu, dirinya akan bekerja keras mengawal realisasi program tersebut jika ditugaskan di Komisi E DPRD DKI Jakarta.
“Insya Allah aja, saya nanti ditugaskan di Komisi E. Pasti, saya akan mengawal pengesahan sekolah swasta gratis di 2025 sesuai dengan yang kami perjuangkan,” ucap pemilik nama asli Astrid Khairunisa saat ditemui dalam acara Bimtek di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara.
Dijelaskan Astrid bahwa sebelum terjun ke dunia politik, ia sudah lama terlibat dalam berbagai isu sosial, termasuk pendidikan. Ia merasa tergerak untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang sering dihadapi masyarakat, terutama dalam hal pendidikan.
Namun saat disinggung terkait motivasinya terjun ke politik, Astrid menyatakan bahwa pengalaman berinteraksi langsung dengan masyarakat menjadi salah satu inspirasi utamanya. Malah, ia sering mendengar berbagai keluhan dan permasalahan yang dihadapi warga. Dari situ yang mendorongnya untuk terlibat lebih aktif dalam memperjuangkan aspirasi mereka.
“Tentu sebagai publik figur, saya merasa lebih mudah untuk dekat dengan masyarakat. Juga memahami cara berbicara yang sederhana agar mereka mengerti. Saya ingin terus memperjuangkan hak-hak mereka,” celetuknya.
Karena itu pula, Astrid juga berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat memprioritaskan program-program yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Dengan begitu, masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari kebijakan yang diambil.
“Saya ingin masyarakat bakal semakin maju. Saya akan berusaha mewujudkan aspirasi mereka dan membuktikan bahwa saya bisa menjadi wakil rakyat yang mereka percayai,” ujarnya.
Berbekal komitmen yang kuat untuk memperjuangkan pendidikan gratis di sekolah swasta, Astrid justru siap menjalani peran barunya sebagai Anggota DPRD DKI Jakarta. Apa itu? “Iya demi mewujudkan pendidikan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat,” katanya, mengakhiri. © RED/AGUS SANTOSA