“INI ane di kereta commuter Line. Habis… naek bus macet banget. Entah jam berapa baru sampai Jakarta,” seseorang tampak bicara dengan telepon genggamnya.
Tidak jelas lelaki 40 tahunan itu bicara dengan siapa. Namun, tampaknya ia gembira betul bisa lolos dari kemacetan di pagi hari dengan naik kereta rel listrik Jabodetabek tersebut.
Namun, kereta yang dinaikinya -sama dengan yang Bang Patroli berada – tidak jalan-jalan. Memang sih, bagian pengumuman di stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, itu dibilang CL-nya baru akan jalan pukul 08.55 WIB.
Sementara kereta dari Bogor menuju Jatinegara yang melewati Sudirman, Karet, Tanah Abang, Duri, Angke (tidak berhenti), Kampung Banten, Rajawali, Kemayoran, Pasar Senen, Gang Sentiong, Kramat, Pondok Jati, berhenti dan jalan lagi sudah ada lima buah.
Dari segi waktu, jelas orang itu, demikian juga Bang Patroli, merugi. Karena Bang Patroli hanya ingin sampai Sudirman. Hanya berjarak satu stasiun. Namun, ia dan banyak penumpang lainnya, tentu juga Bang Patroli, tidak berani menaiki lima buah kereta terdahulu, mengingat padatnya para penumpang.
Kereta yang berhenti di Sudirman dari Manggarai berhenti dan orang turun dari pintu sebelah kanan. Padahal, dengan sesaknya penumpang dipastikan sangat sulit untuk mereka yang baru naik dari arah kiri pintu masuk menerobos kepadatan penumpang ke arah kanan. Diomelin pasti. Berantem bisa jadi.
Paling asyik ya naik ‘CL jemputan’ itu, orang menyebutnya, meski dengan risiko keterlambatan waktu karena keretanya tidak jalan-jalan itu.
Namun, nyaman punya. Ternyata, hanya tiga menit perjalanan kereta dari Manggarai ke Sudirman. Alhamdulilah, dengan dua menit berjalan kaki Bang Patroli sampai di tempat yang dituju.
Bang Patroli memang sering naik KRL. Namun, jarang di Hari Senin seperti yang baru saja dialaminya. Pujian patut dilayangkan pada para pelaju yang demikian ikhlas dari rumah ke kantornya bolak-balik demi perjuangan hidup dan kehidupan.
Bang Patroli yakin manajemen CL terus memantau hal ini dan berusaha mencari jalan keluarnya. Bang Patroli berharap double double track di Jakarta connection yang sedang dibuat berjalan lancar. Pasti, semakin nyaman deh naik kereta. ■ Red/Ays