TEGAL (POSBERITAKOTA) – Prosesi akad nikah hingga pelaksanaan malam resepsi bagi tamu undangan pada perkawinan putri Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu mendapat pengamanan ekstra ketat. Karenanya, pada Rabu (8/11) mendatang, menerjunkan sejumlah pengaman khusus dari Paspamres, Polda Jateng, Polresta dan Polreskab di sekitar Solo dan Surakarta.
Tak terkecuali Polresta Tegal yang diminta mengirim tim gabungan dari unsur Satlantas, Sabhara, Reskrim dan Intel demi mengantisipasi terjadinya ancaman dan teror saat berlangsungnya acara.
Menurut Kapolresta Tegal, AKBP Semmy Ronny Thabaa SE, telah mengirim tim atau anggota gabungan dari unit Satlantas, Sabhara, Reskrim dan Intel selama tiga hari. “Pelaksanaan ini bersifat BKO atau penebalan terhadap pengamanan kegiatan pernikahan putri Presiden Joko Widodo,” ucap dia.
Kapolresta juga melakukan pengecekan anggota dalam performance, sikap tampang serta peralatan yang akan dibawa. Baik itu satu motor besar maupun mobil patwal lalu lintas dengan tujuan untuk melihat kesiapan anggota.
“Saya menghimbau kepada anggota, saat bertugas di Solo nanti, tidak arogan. Perlu menjaga etika, selalu humanis serta nama baik institusi Polri,” pungkas AKBP Semmy Ronny Thabaa SE di markas komando (Mako) Polresta Tegal, Sabtu (4/11). ■ Red/CAHYO/Goes