PosBeritaKota.com
Hukum

Saat Mau Nyabu, ANGGOTA RESKRIM Polsek Tambora Tembak Mati Penjahat Bengis

JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Andre alias Kolot (33), penjahat bengis dan meresahkan masyarakat di daerah Angke, Jakartaz Barat, tamat riwayatnya. Dia disergap anggota Reskrim Polsek Tambora, Jakarta Barat, saat akan nyabu di sebuah hotel di Jembatan Tiga,  Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (3/5) subuh.

Kini jenazah penjahat yang sudah tiga kali masuk penjara karena terlibat kasus serupa, masih di kamar mayat RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Sedangkan dua temannya sedang diperiksa di kantor polisi tersebut, By (25) dan Er (26). Barang bukti yang disita, pisau Andre yang dipakai menyerang polisi, handphone korbannya dan alat hisap/bong yang akan dipakai Andre di hotel.

“Anggota kami selama hampir dua minggu melacak Andre Cs, bandit jalanan yang sering melukai korbannya. Mereka tak pandang bulu, meskipun korban seorang wanita, kalau berteriak pelaku tak segan-segan melukainya, “jelas Kapolsek Tambora, Kompol Iver Manossoh SH, didampingi Kanit Reskrim AKP Supriyatin SH MH, Kamis sore. Andre Cs pun beberapa kali merampas sepeda motor dan melukai korbannya.​Sedangkan tersangka By dan Er, dua sahabat Andre yang sering diajak beraksi ditangkap Tim Reskrim Polsek Tambora di daerah Gambir, Jakarta Pusat. “Hasil pemeriksaan,  Er bercerita bahwa dirinya janjian dengan Andre akan bertemu di sebuah hotel di kawasan Jembatan Tiga, Penjaringan, Jakarta Utara.

“Pak, tunggu saja di hotel ini, pasti Andre datang. Dia sedang membeli shabu di daerah Kapuk, Jakarta Barat,” cerita Er kepada Kanit Reskrim Polsek Tambora, AKP Supriyatin SH MH.  Maka sebelum Andre datang ke hotel, beberapa anggota menyamar sebagai pengojek motor. Ada juga anggota yang duduk-duduk di bajaj.

Baru menjelang subuh, Andre datang langsung menuju kamar sesuai yang dijanjikan Er. Namun saat pintu dibuka, yang tampak seorang petugas. Andre mencoba kabur, tapi ketika keluar kamar disergap beberapa anggota lainnya. 

“Saat itu dia mencoba kabur dan ketika dihadang mencabut pisau lalu menyerang petugas. Saat itu dilakukan tindakan tegas dan terukur,” kata Kapolsek seraya menambahkan dalam perjalanan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Andre alias Kolot itu meninggal dunia. ■ RED/WARTO

Related posts

Sidang Perdana Terdakwa Asril Aminullah, HAKIM Ngaku Kaget JPU Bakal Ajukan 200 Saksi

Redaksi Posberitakota

Gaduh Putusan Tunda Pemilu 2024, FERRY JUAN SH : Hentikan Opini Liar & Wajib Hormati Kebebasan Hakim

Redaksi Posberitakota

Berkas Kasus Gisel & Nobu, KEJATI DKI Kembalikan ke Polda Metro Jaya dengan Alasan Belum Lengkap

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang