JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Ketua Umum Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Zainuddin Oding, menyerukan seluruh Ormas kebetawian agar saling menjaga diri dan menjunjung kesatuan dan persatuan. Hal itu disampaikan karena ada pihak tertentu yang terkesan tidak patuh terhadap keputusan yang diambil Majelis Tinggi Bamus Betawi.
Oding yang juga anggota DPRD DKI Jakarta mengatakan agar semua pihak menahan diri. “Hendaklah kita tetap menjaga solidaritas dah kerempugan serta tetap menjaga marwah persatuan dan kesatuan Bamus Betawi,” katanya di Jakarta, Minggu (8/7).
Berdasarkan keputusan Rapat Majelis Tinggi Bamus Betawi Nomor 1 tanggal 23 April 2018 telah memutuskan pelaksanaan musyawarah besar (Mubes) VII pada bulan September 2018,” kata Oding menanggapi adanya pihak tertentu yang menghendaki Mubes pada tanggal 22 Juli.
Dikatakannya, keputusan tersebut sudah disampaikan dalam Pleno Bamus, dalam rapat Majelis Tinggi yang dihadiri oleh Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno dalam acara Halal Bi Halal Bamus Betawi baru-baru ini.
Karena itu, lanjut Bang Oding, Bamus Betawi dan seluruh Ormas wajib menaati keputusan Majelis Tinggi. “Sebab Majelis Tinggi merupakan lembaga tertinggi di dalam Bamus Betawi. Alasan adanya kekosongan kepengurusan Bamus hanyalah mengada-ada dan sama sekali tidak mendasar,” sambung Oding.
Menurutnya, pemaksaan kehendak seperti ini bukanlah adab kaum Betawi dan sudah keluar dari adat istiadat orang Betawi. Untuk itu ormas lainnya agar tidak terpancing manuver tersebut. ■ RED/JOKO