JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi segera menertibkan kawasan Pasar Tanah Abang. Pasalnya, pusat perbelanjaan tersebut sebagai salah satu wajah Ibukota yang bakal banyak dikunjungi tamu mancanegara pada perhelatan Asian Games yang akan diselenggarakan pada Agustus bulan depan.
Prasetio mengatakan penyelenggaraan Asian Games tinggal menghitung hari, namun wajah Jakarta bukannya tambah bersih, tapi malah makin belepotan. “Salah satu yang membuat Jakarta tampak semrawut adalah kawasan Pasar Tanah Abang yang makin dipenuhi pedagang kaki lima (PKL) liar sehingga membuat pemandangan jadi kumuh dan lalulintas macet parah,” ujar Prasetio di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (17/7).
Menurutnya, kondisi pasar tersebut jadi ngedrop sejak beberapa bulan terakhir. Dulu, waktu Jakarta dipimpin Gubernur Jokowi dan dilanjutkan Ahok, para PKL jalanan ditampung di kios dalam gedung sehingga tidak ada pedagang yang berceceran di jalanan maupun trotoar.
“Tapi penegakan ketertiban umum kini sangat lemah sehingga PKL yang dulu sudah tertib kini berulah lagi menguasai sarana umum,” kritik Prasetio meminta Anies supaya lebih tegas menertibkan PKL yang makin menjamur di Ibukota, terutama Tanah Abang.
Dikatakan Prasetio kini sungguh memprihatinkan kalau kawasan Pasar Tanah Abang kini semrawut lagi. “Sebentar lagi Jakarta menjadi tuan rumah penyelenggara Asian Games. Kalau tamu negara yang terdiri dari atlet, ofisial, dan penonton yang berkunjung ke Tanah Abang dihadapkan dengan kesemrawutan tersebut, maka citra negara Indonesia akan anjlok di mata dunia,” tandas Prasetio, politisi PDIP.
Prasetio menambahkan PDIP selama ini dikenal sebagai partai yang membela kepentingan rakyat kecil. “Dari dulu, kami selalu memperjuangkan hak wong cilik, tapi tidak serta merta berdiam diri melihat PKL liar diberi angin untuk menyerobot fasilitas umum seperti yang terjadi di Tanah Abang,” tegas Prasetio sambil mendesak Anies segera menata kesemrawutan di lokasi tersebut. ■ RED/JOKO
