JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Farhan Arazi asal Jakarta Barat dan Vivi Tri Meidiani dari Jakarta Utara berhasil meraih predikat sebagai Abang dan None Buku (Abnonku) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2018. Mereka dinobatkan sebagai duta literasi setelah berhasil mengalahkan sejumlah finalis pada grand final yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/9) malam.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpesan agar Abang dan None Buku (Abnonku) yang menjadi finalis bukanlah Abang-None pada umumnya. Melainkan, Abang None Buku yang punya tambahan tugas untuk mengkampanyekan kebiasaan membaca di warga Jakarta.
“Saya ucapkan selamat kepada Farhan dan Vivi serta para finalis lainnya. Kalian terpilih sebagai duta literasi atau kebiasaan membaca untuk mewujudkan generasi unggul,” kata Anies.
Menurut Gubernur DKI itu lebih lanjut, kebiasaan membaca adalah kunci sebuah bangsa untuk maju. Kebiasaan itu akan menjadi budaya dengan cara diajarkan dan memiliki proses pendisiplinan. “Kebiasaan inilah yang akhirnya menjadi kebudayaan, lalu menjadi peradaban,” papar mantan Mendikbud.
Ditambahkan Anies yang sedang dibangun bersama-sama lewat kegiatan Abang None Buku Tingkat Provinsi Tahun 2018 ini adalah mengkampanyekan, mengajarkan, lalu tahap berikutnya adalah membiasakan membaca,” jelas Anies di hadapan ratusan undangan.
Anies juga berharap tradisi untuk mengkampanyekan kebiasaan membaca menjadi tanggung jawab seluruh warga Jakarta. Jika hal ini dilakukan, maka bangsa Indonesia akan menjadi bangsa pembelajar.
“Karena itu, bagi saya 10 finalis yang ada di sini, tidak ada yang kalah. Yang ada adalah, you win or you learn. There is no loser. Karena itu semua yang di tempat ini punya masa depan, dan kesempatan yang sama, juga berharap banyak lagi kegiatan untuk membaca di lingkungan kita,” lanjut Anies pada acara yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta.
Sebelum mencapai final, kegiatan ini telah berlangsung sejak tanggal 3 September 2018, di mana setiap 60 peserta Abnonku yang terlibat adalah perwakilan dari lima wilayah kota dan 1 kabupaten di Ibukota yang mengikuti karantina, gladi resik, hingga babak final.
Farhan dan Vivi merasa bersyukur bisa terpilih menjadi pasangan Abnonku. “Kami akan menjalankan tugas sebagai duta literasi untuk meningkatkan minat baca masyarakat,” janji keduanya. ■ RED/JOKO
