JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Pemprov DKI Jakarta melakukan penandatanganan bersama Yayasan Pendidikan Robotik Indonesia (YPRI) dalam rangka menindaklanjuti program Robotic Explorer sebagai wadah edukasi teknologi. Kesepakatan bersama atau memorandum of understanding (MoU) ini dilakukan oleh Gubernur Anies Baswedan dan Ketua YPRI Wahidin Wahab di Balaikota, Kamis (11/10).
Dalam kesempatan itu, Daftar Dunia Robotic Explorer Jully Tjindrawan juga hadir dan menyampaikan konsep Sains, Teknologi, Teknik, Seni, dan Matematika (Steam) sebagai sistem pendidikan robotik yang akan diterapkan di Jakarta.
“Kita ingin anak-anak kita dibekali dengan kemampuan yang membuat mereka di kemudian hari akan menjadikan bangsa kita menjadi bangsa yang besar dan sejajar dengan negara maju lainnya,” kata Anies.
Ditambahkan Anies akan menarik anak-anak untuk dimaksimalkan dengan luasnya ruang untuk belajar hal yang baru dan disukainya.”Apalagi, pendidikan robotik sarat nilai-nilai kreatif dan inovasi, sehingga dapat digunakan dalam bentuk ekstrakurikuler di sekolah,” ujar Anies di hadapan undangan yang memenuhi ruangan tersebut.
Karena itu, Pemprov DKI berharap YPRI terus menjadi mitra. “Khususnya kepada Dinas Pendidikan agar memanfaatkan kesempatan ini. Disdik buka pintunya, ajak terlibat, fasilitasi. Minatnya meningkat, aksesnya meningkat, “ujar Anies.
Untuk kesepakatan kerjasama itu antara lain menyelenggarakan ruang lingkup bersama yang meliputi Kompetisi Tahunan Piala Gubernur untuk Olimpiade Robotik Provinsi DKI Jakarta, Sinkronisasi kurikulum teknologi robotik, Pelatihan robot solusi dan digital bagi guru dan peserta didik, Kegiatan studi tentang edukasi teknologi robotik di tingkat SD , SMP, dan SMA serta Studi lapangan siswa-siswi SD, SMP, dan SMA ke Rumah Robot
Kesempatan bersama ini diharapkan menjadi salah satu langkah dalam membangun sumber daya manusia melalui teknologi robotik dunia pendidikan. “Mari kita tuntaskan MoU ini dengan kerja konkrit, kerja nyata yang dirasakan manfaatnya oleh semua,” tutup Anies. □ RED/JOKO
