Terealisasi 24 Ribu, KECAMATAN PULOGADUNG Kejar Target Bikin 90 Ribu Lubang Biopori

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Wilayah Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, tahun ini akan mengejar target pembuatan lubang resapan biopori (LRB) sebanyak 90 ribu titik. Lubang tersebut memiliki banyak manfaat antara lain antisipasi kekeringan di musim kemarau, mengurangi genanangan di musim hujan, serta menyuburkan tanah.

Camat Pulogadung, Bambang Pangestu, mengatakan pihaknya gencar melakukan sosialisasi agar warga juga turut berpartisipasi membuat LRB, minimal setiap rumah memiliki satu LRB.

“Target kita 90 ribu lubang resapan biopori, dan saat ini baru ada 24 ribu. Jadi, masih kurang sangat banyak. Untuk itu kita akan terus sosialisasikan ke semua sektor agar berpartisipasi membuat lubang biopori,” kata Bambang, Sabtu (12/1).

Dikatakan Bambang, di halaman kantornya juga ditargetkan ada dibuat 100 lubang biopori. Kemudian di tujuh kantor kelurahan di Pulogadung juga minimal memiliki 50 lubang resapan per kelurahan.

“Untuk membuat lubang biopori yang optimal adalah kedalaman lubang sekitar 70 dan 100 sentimeter dengan diameter empat inci atau seukuran paralon besar,” tambah Bambang saat meninjau pembuatan lubang biopori.

Selain membuat lubang resapan di kantor camat dan lurah, kata Bambang, pihaknya juga mengimbau pengelola puskesmas dan RPTRA untuk melakukannya.

“Kami juga akan proaktif mengimbau perusahaan dan masyarakat luas untuk sama-sama membuat lubang biopori. Kalau semuanya sadar akan pentingnya lubang tersebut, maka kerawanan banjir akan berkurang karena sebagian genangan masuk ke tanah lewat lubang tersebut. Adapun di musim kemarau tidak akan terjadi kekeringan air tanah karena punya simpanan di dalam resapan tadi,” paparnya.

Apalagi kalau warga rajin membuang sampah daun ke lubang tadi, maka akan berfungsi menyuburkan tanah. “Bahkan kalau sudah bertahun-tahun tanah di sekitar lubang biopori akan menjadi gembur,” pungkasnya. ■ RED/JOKO

Related posts

Beri Pelayanan yang Terbaik, PEMPROV DKI Lepas Ratusan Jamaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Via Program ‘Layanan Jakarta on TV’, KETUA DPMPTSP DKI RINALDI Sebut Ingin Bangun Generasi Unggul untuk Indonesia

Berpotensi Sebagai Pemasukan Bagi DKI, ANGGOTA KOMISI A DPRD HAJI BECENG Dukung Penertiban Juru Parkir Liar