JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Pemkot Jakarta Pusat segera melakukan sosialisasi rencana pembangunan underpass di bawah Simpang Lima Senen. Sosialisasi terutama disampaikan kepada kalangan pedagang dan pengguna lalulintas di kawasan tersebut.
Wakil Walikota Jakarta Pusat Irwandi telah meninjau lokasi yang akan dijadikan proyek pembangunan terowongan dari arah Galur menuju depan Mal Atrium dan hanya proyek tambahan. Sejak beberapa tahun lalu Pemprov DKI sudah membangun Underpass Senen yakni dari arah Cempaka Putih menuju Pasar Senen dan sebaliknya.
“Nah, proyek yang akan dikerjakan dalam waktu dekat adalah memperpanjang terowongan yang sudah ada dari lampu merah Simpang Lima Senen atau Galur menuju depan Mal Atrium atau seberang RSPAD Gatot Subroto,” ujar Irwandi di kantor Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Selasa (19/2).
Irwandi mengatakan underpass yang akan dibangun mulai dari kawasan Galur melintasi Simpang Lima Senen dan akan keluar di sisi sebelah Mall Atrium yang mengarah ke RSPAD Gatot Subroto. “Jadi nanti pembangunan menyambung dengan under pass yang sudah ada. Ini untuk mengatasi kemacetan,” kata Irwandi.
Sosialisasi dilakukan agar masyarakat dan pengguna jalan mengetahui rencana pembangunan tersebut. “Nanti juga akan disosialisasikan rekayasa lalu lintasnya oleh petugas Dinas Perhubungan,” ucap Irwandi didampingi Camat Senen, Munjir Munaji.
Kasi Pembangunan Simpang Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hananto Krisna menambahkan rencananya pembangunannya akan dimulai pada Juni 2019 dengan panjang sekitar 600 meter.
“Pengerjaannya dilakukan pihak ketiga selaku pemenang lelang. Diharapkan pembangunannya selesai akhir tahun 2020,” katanya.
Dengan adanya perpanjangan terowongan tersebut akan mengurangi kemacetan karena kendaraan dari arah Galur atau Cempaka Putih menuju RS Gatot Subroto tidak perlu lagi melewati lampu merah Simpang Lima Senen,” sambungnya. ■ RED/JOKO