Tahap Pertama di 5 Provinsi, SEKNAS PRABOWO-SANDI Bentuk Laskar Pencegahan Kecurangan Pemilu

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo Subianto -Sandiaga Uno membentuk Laskar Pencegahan dan Pengawasan Kecurangan Pemilu (LPPKP) 2019. Pembentukan laskar tahap pertama dilakukan di lima propinsi yakni DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, dan Banten.

Mohammad Taufik selaku Ketua Seknas Prabowo-Sandi mengatakan laskar ini terdiri dari relawan-relawan Prabowo-Sandiaga dan kader-kader partai pendukung.

“Pembentukan LPPKP bertujuan untuk mencegah dan mengawasi kecurangan di tempat pemungutan suara ( TPS). Jadi, laskar ini akan mengawasi seluruh TPS, berkaitan dengan hal-hal tersebut. Banyak cara yang saya kira sekarang diduga bisa terjadi kecurangan,” kata Taufik di Seknas Prabowo-Sandiaga, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/2).

Menurut M Taufik, sebelum pembentukan tersebut, mereka akan dilatih untuk memahami berbagai bentuk kecurangan dalam Pemilu. Ia ingin anggota laskar bisa mengawal pelaksanaan Pemilu secara ketat.

“Pengawalan yang dlakukan secara ketat ke semua TPS, bila ditemukan (kecurangan) itu laporkan, supaya pelaku kecurangan bisa ditangkap aparat yang berwenang,” ujarnya didampingi sejumlah pengurus Seknas.

Sementara itu Direktur Eksekutif Seknas Prabowo-Sandiaga George Edwin menjelaskan, pelatihan dan pembentukan laskar pertama dilakukan di wilayah Propinsi DKI yakni di Jakarta Timur.

“Jakarta sebagai pembukaan rangkaian pelatihan ini, kemudian itu secara maraton akan diadakan di Jawa Barat antara lain di Bandung, Tasikmalaya, Bogor, juga di Karawang dan Cirebon. Kemudian ke Jawa Tengah kita mengadakan di Semarang, Solo, dan di Pekalongan,” kata George.

Di Jawa Timur, pelatihan digelar di Madiun, Malang dan Jember. Sementara di wilayah Banten, akan digelar di Cilegon dan Tangerang. Setelah itu, pelatihan juga akan dikembangkan di provinsi lainnya. “Jadi itu provinsi tahap pertama kita adakan pelatihan pengawas kecurangan pemilu ,” ungkapnya.

George berharap keberadaan laskar ini bisa mendukung Pemilu 2019 yang tertib, jujur dengan hasil yang adil. “Ini upaya kita agar Pemilu ini dilaksanakan sebaiknya dengan jujur dan adil, kita ingin memperbaiki apa yang terindikasi tidak benar, kalau ada kecurangan kita siap mengantisipasi,” ujarnya. ■ RED/JOKO/G

Related posts

Dihadiri Cagub Ridwan Kamil, ADI KURNIA Bersama AKSI Berbagi 5000 Sembako Murah di Condet Jaktim

Bukan Hanya dari Tokoh Masyarakat Jakarta, PRAMONO – BANG DOEL Kantongi ‘Peluru Emas’ Dukungan Ulama & Habaib

Rasanya Sulit Tembus 51 Persen, PILKADA JAKARTA 2024 Bakal Melalui Dua Putaran