JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar berbagai kegiatan dalam rangka memeriahkan ‘Hari Air Sedunia’ yang jatuh pada tanggal 23 Maret 2019.
Kegiatan yang mengangkat tema ‘Air Untuk Semua’ diawali dengan menyusuri Sungai Ciliwung dari titik nol DKI Jakarta, yaitu di perbatasan RW 01, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, dengan Depok, Jawa Barat, hingga ke Dermaga Asrama RW 09, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Dalam kegiatan ini, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Djafar Muchlisin bersama segenap SKPD terkait dan komunitas peduli lingkungan menaiki perahu karet menyusuri sungai sambil bersihkan sampah.
“Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk senantiasa menjaga kualitas air dari sumbernya. Kita juga berupaya mewujudkan Jakarta sebagai kota yang bebas dari sampah, terutama di kawasan perairan, seperti laut, sungai, danau, rawa, teluk dan lainnya,” ujar Djafar, Sabtu (23/3).
Dia mengimbau semua pihak harus bisa menjaga kualitas air, dengan tidak mencemari air dengan berbagai jenis limbah. “Kita rawat air dengan berbagai cara, seperti pembuatan drainase vertikal, berupa sumur resapan dan lubang resapan biopori, yang bermanfaat sebagai tabungan air saat musim kemarau,” ujarnya.
Djafar menyampaikan bahwa hal ini sejalan dengan arahan Gubernur Anies Baswedan, yang mengajak masyarakat terlibat langsung untuk mengelola sampah, serta membuat drainase vertikal sebagai bentuk gerakan masyarakat. Ke depan, pengelolaan sampah tidak lagi di hilir, tetapi mulai dari hulu (sumbernya) dengan cara mengurangi dan mendaur ulang sampah.
“Pengurangan sampah dari sumbernya bisa menyelamatkan lingkungan menjadi bersih, indah, dan sehat. Melalui gerakan aksi bersih-bersih sampah dan membuat drainase vertikal ini, Pemprov DKI Jakarta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk membuat lingkungan di sekitarnya bersih dari sampah, serta dapat menabung air,” terangnya.
Pemprov DKI Jakarta juga sangat mendukung komunitas-komunitas yang bergerak dalam bidang pengelolaan sampah, terutama dalam mengkampanyekan kegiatan pengurangan sampah, serta kampanye membuat drainase vertikal. “Kita berkolaborasi dengan berbagai komunitas dalam menyukseskan ini,” tambah Djafar. ■ RED/JOKO/G
