JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Cukup panjang perjalanan yang sudah dilalui Yok Sadewo. Tak cuma sebagai solois (penyanyi-red) di era 80-an dan kemudian merambah sebagai composer alias penata musik rekaman. Diam-diam masih produktif mencipta lagu. Selain untuk berbagai genre musik, juga banyak dibawakan penyanyi anak dan dewasa.
“Jika sampai sekarang masih eksis, karena saya tak mau berhenti melahirkan karya lagu. Sejak dulu saya selalu menjaga konsistensi, agar kiprah dijagad musik tak pernah surut,” ucap pria yang pantas disebut sebagai seniman sejati tersebut.
Pencipta lagu yang satu angkatan dengan Papa T Bob satu ini, menyebut bahwa dunia musik justru semakin pesat perkembangannya di Tanah Air. Termasuk kemunculan penyanyi dan musisi muda. Industri rekaman pun sangat mendukung, karena dibackup oleh basis ilmu dan teknologi (IT).
“Hanya saja jika kepengen populer, justru lebih sulit di masa sekarang. Tak seperti di era 80 sampai 90-an akhir atau memasuki tahun 2000-an, cukup banyak penyanyi top yang muncul,” tegas pria asal kelahiran Semarang (Jateng) itu kepada POSBERITAKOTA, Kamis (28/3).
Meski kini usianya tidak muda lagi, Yok Sadewo merasa justru semakin tertantang di dalam melahirkan karya lagu. Bahkan ia menyebutnya semakin produktif. Dalam organisasi PAPPRI (Persatuan Artis Pencipta Lagu dan Penata Musik Rekaman Indonesia), ia pun sangat aktif.
“Jika mau terus menggali, rasanya tak sulit untuk melahirkan karya-karya lagu baru. Sebab, Indonesia ini sangat kaya raya, terutama dalam hal khasanah budayanya,” pungkas Yok Sadewo yang karya lagu-lagunya sangat variatif. Ada lagu pop Indonesia, pop Jawa, dangdut, campursari, slowrock sampai remix dut. ■ RED/GOES