JAKARTA (POSBERITAKOTA) ■ Hampir seluruh negara di belahan dunia, nyaris tak bisa lepas dari ancaman pandemi virus Corona (Covid-19). Terlebih lagi di Italia yang dikabarkan sebagai salah satu negara di Benua Eropa dengan jumlah korban meninggal terbanyak. Sampai sekarang situasinya tetap masih menjadi momok yang menakutkan.
Salah satu warga negara Indonesia yang tengah menjalani kuliah bidang mode di Italia, yakni Niquita Juan justru mengabarkan kalau dirinya merasa aman dan nyaman. Setidaknya, bisa terhindar dari bahaya Covid-19. Beruntung, ia tetap tenang sambil menjalani kehidupan sehari-harinya.
“Puji Tuhan dan aku bersyukur banget, karena beberapa hari sebelum pandemi Covid-19 mulai melanda Italia secara besar-besaran pada 20 Februari lalu, saya malah mendapat tugas sekolah ke Rennes, sebuah kota kecil di Perancis. Mayoritas warganya adalah orang asli Perancis. Saya beruntung bisa melaksanakan tugas sekolah sambil evakuasi diri di Rennes yang aman dari wabah Covid 19,” cerita Niquita Juan dalam WhatsApp-nya (WA) kepada POSBERITAKOTA, Rabu (15/4/2020).
Putri tunggal dari pengacara kondang Ibukota berpenampilan flamboyan Ferry Juan SH dan beribukan artis Zarimah Mirafsur tersebut, kini tengah menimba ilmu di IED Milano, Italia Institut Fashion terkemuka di dunia yang telah melahirkan para perancang dunia. Beruntungnya, saat awal wabah Corona melanda Negeri Pizza itu, ia malah kebagian mendapat tugas sekolah di Rennes, Perancis.
Niquita pun berkisah panjang lebar, terkait kondisinya di Kota Rennes, Perancis. Ia bilang sempat mengalami kebijakan lockdown selama 45 hari dan kabarnya akan diperpanjang sampai 28 April mendatang. Kendati begitu, otoritas Kota Rennes masih tetap memperbolehkan penduduknya keluar rumah untuk membeli keperluan pokok sehari-hari, berolah-raga sampai pergi ke rumah laundry untuk mencuci pakaian.
Karena itulah, karuan saja membuat Niquita Juan berusaha tetap tenang dalam menghadapi wabah Corona. Padahal berada di negeri orang lain, tanpa sanak saudara. “Saya nggak merasa khawatir, apalagi bosan menghadapi situasi lockdown. Kenapa? Karena saya masih bisa beraktifitas belajar, olahraga, ke perpustakaan sampai belanja bahan pokok dengan surat izin,” beber gadis cantik tersebut.
Nah, bagaimana perasaan Ferry Juan SH? Saat dikonfirmasi terkait putri kesayangannya tersebut, malah bangga terhadap jiwa dan karakter Niquita Juan yang tergolong kuat dan mandiri. Padahal berada di negeri orang, tanpa ada sanak-saudara.
“Yang jelas, kejadian itu mengingatkan saya saat remaja dulu. Karena, saya juga pernah kuliau di Amerika. Harus hidup jauh dari orangtua. Nah, kesendirian di negeri orang membuat diri kita tumbuh mandiri dan tidak takut lagi menjelajahi dunia bagian manapun. Saya percaya Tata (Niquita) merupakan sosok yang mandiri dan hebat bisa mengatasi semua keadaannya di Rennes. Jadi, seperti saya dulu di California. Buah jatuh tidak akan jauh dari pohonnya” komentar Ferry Juan, ikut mengucapkan puji syukur akan kondisi Tata. □ RED/AGUS SANTOSA
