Bicara Anti Narkoba, VELLINE CHU Senang Jadi Ikon ‘Hidup 100 Persen’ Jakarta Selatan

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Artis dangdut Velline Chu kembali dinominasikan untuk jadi ikon gerakan ‘Hidup 100 Persen Anti Narkoba‘ untuk wilayah Jakarta Selatan. Lantaran karakternya yang tegas untuk tidak kenal dengan segala jenis barang haram dan melanggar hukum, ia pun merasa sangat senang.

“Prinsipnya, aku senang banget, jika dinobatkan kembali jadi ikon gerakan anti Narkoba tersebut. Bagi siapa pun akan rugi besar, jika mengenal apalagi sampai bersentuhan dengan Narkoba,” ucap Velline Chu itu kepada POSBERITAKOTA, Rabu (14/10/2020).

Ditambahkan penyanyi berjuluk ‘Ratu Begal’ tersebut, merasa siap dan semangat untuk menyuarakan anti Narkoba khusus di wilayah Jakarta Selatan. Meski penobatannya diberikan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN).

Velline sangat setuju manakala digulirkan gerakan ‘Hidup 100 Persen Anti Narkoba’. Apalagi saat ini penyebarannya sudah menembus semua lapisan masyarakat. Mulai dari kalangan pelajar, anak-anak remaja kaum Milenial dan bahkan sampai menimba kalangan profesional (dokter, pilot sampai anggota DPR).

“Jujur, sudah banyak kasus yang menimpa masyarakat luas dan juga kalangan artis. Mereka bisa kehilangan masa depan, hancur kehidupannya gara-gara kasus Narkoba. Karena itu, sebaiknya harus dihindari,” pinta perempuan cantik dan seksi yang asli kelahiran Kota Brebes, Jawa Tengah.

Dijelaskan penyanyi dan pelantun tembang dangdut ‘Ngopi Say’ bahwa gerakan atau semangat ‘Hidup 100 Persen Anti Narkoba’, digaungkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) sebagai upaya mencegah penggunaan Narkoba lewat komponen sadar, sehat, produktif dan bahagia yang berkesinambungan. ■ RED/ALDI/GOES

Related posts

RW 022 Rebut Lagi Gelar Juara Umum, TURNAMEN VCC 025 Bisa Jadi Lumbung Atlet Anak & Remaja di VGH Kebalen Babelan Bekasi

Bersih dari APK, PJ GUBERNUR TEGUH SETYABUDI Tegaskan dalam Minggu Tenang Pilkada Jakarta 2024

Bertajuk ‘Jatidiri Nusantara Meretas Megapolis Global’, KETUA DPRD DKI KHOIRUDIN Hadiri Kick Off Menuju 5 Abad Kota Jakarta