26.7 C
Jakarta
22 November 2024 - 02:44
PosBeritaKota.com
Syiar

Bisa Bedakan Mana Hak & Mana Batil, KATA USTADZ AANG KUNAEFI : Itu Ciri Orang Bertaqwa kepada Allah SWT

BEKASI (POSBERITAKOTA) – Apapun, kalau sudah bersama Allah SWT, pasti akan dijadikan sebagai ibadah. Bahkan, bagi orang-orang yang bertaqwa, hatinya pun selalu kepada Allah SWT. Karenanya, jika seseorang sudah beriman dan bertaqwa, kekhilafan atau dosa-dosanya akan dihapus.

Demikian fokus utama materi ceramah tersebut di atas, disampaikan oleh Ustadz Aang Kunaefi Sobri S.Pd.I, Ahad (6/12/2020) kemarin saat mengisi ta’lim rutin ba’da Maghrib bersama puluhan jamaah di Masjid Jami Al-Ikhlas RW 025 Perumahaan Villa Gading Harapan (VGH) Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

Secara spesifik, menurut salahsatu ustadz kondang di wilayah Babelan (Bekasi), saat ini kita dihadapkan pada situasi zaman fitnah. Kenapa? “Ada orang benar, disalahin. Sebaliknya, orang yang jelas-jelas salah, eh malah dibenerin,” paparnya.

Digambarkan Ustadz Aang lebih lanjut bahwa saat ini banyak hal yang menyedihkan dan terlihat secara kasat mata. “Ada apa dengan bangsa kita? Sebab, dalam ilmu laduni itu, ada kebaikan dan keburukan. Nah, ini kan kita mau menghancurkan yang batil-batil,” tuturnya.

Secara berkelakar namun penuh makna, ustadz yang juga dikenal sebagai Guru Aang sebagai pimpinan Majelis Silaturahim (MS) Babelan, menyebut apa mau kita disebut orang ‘pea’ karena melakukan hal yang batil. “Terus ikut jadi orang pea, kepengen kumpul sama artis di akherat,” ucapnya disambut tawa kecil para jamaah.

Kembali menyinggung ke soal iman dan taqwa, kata Ustadz Aang, janganlah kita pamer kemaksiatan. Sebab, itu sama halnya bahwa hati kita sudah digelapin sama Allah SWT. “Jadi, beda dengan kita mengakui apa-apa (maksiat) yang telah diperbuat. Itu artinya iman kita masih ada,” tegasnya.

Disebutkan pula bahwa diri kita ini adalah ‘pendosa‘. Hanya sebagai hamba atau manusia biasa. Tempatnya atau tak lepas dari khilaf. Karena itu, Allah SWT yang akan kasih ilmu. Jangan takut ikut ngaji, datang ke majelis ta’lim mendengarkan ceramah dari guru atau ustadz. Pasti, satu atau dua kata ada yang nyangkut.

“Yang penting, ngajinya ikhlas. Bagi orang-orang bertaqwa kepada Allah SWT, dia bisa membedakan mana yang hak dan mana yang batil atau yang dzalim. Meski dalam kesulitan, Allah SWT akan beri pertolongan,” tuturnya.

Menyinggung kata ‘jihad‘ di jalan Allah SWT, menurut Ustadz Aang, bukan hanya perang secara fisik. Melawan kebatilan juga sama halnya telah melakukan ‘jihad‘. “Karenanya, apabila memiliki iman dan taqwa kepada Allah SWT, kita kemudian bisa membedakan mana yang hak dan mana yang batil,” pungkasnya.

Seperti biasa usai diadakan ta’lim, kelembagaan DKM Jami Al-Ikhlas RW 025 Kebalen, melanjutkan dengan acara silaturahmi ramah tamah bersama Ustadz Aang Kunaefi Sobri S.Pd.I bersama sebagian jamaah yang hadir secara bergantian. ■ RED/AGUS SANTOSA

Related posts

Program ‘Hikmah’ di Masjid Istiqlal Jakarta, KEUTAMAAN 10 HARI PERTAMA di Bulan Dzulhijah

Redaksi Posberitakota

Diikuti Seluruh Santri, PESANTREN KHUSUS YATIM As-Syafiiyah Gelar ‘Lomba Ketahanan Membaca Al Qur’an’

Redaksi Posberitakota

Dipandu Ustadz Eko Bando, KABAFIEH Gelar ‘Pelatihan Asah Bilah’ untuk Songsong Ibadah Qurban di Palmerah Jakbar

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang