POSBERITAKOTA (JAKARTA) – H Marullah Matali secara resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta oleh Gubernur Anies Baswedan di Gedung Balaikota, Selasa (18/1/2021) sore kemarin. Keterpilihan H Marullah, setelah dirinya meraih hasil tertinggi dari setiap test yang diikuti dan kemudian diajukan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama dua calon lain.
Dalam penilaian Gubernur Anies bahwa proses tahap seleksi pemilihan Sekda Provinsi DKI Jakarta sudah melalui prosedur dan landasan hukum yang jelas, seperti mengacu pada UU ASN Tahun 2014 dan Permenpan Tahun 2014 serta PP Nomor 11 Tahun 2014 tentang Manajemen PNS. Kemudian, mengusulkan rekomendasi untuk seleksi terbuka ke KASN tentang seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah.
“Juga perlu saya garis bawahi, mereka yang terlibat dalam proses seleksi, bekerja atas dasar Instruksi Gubernur. Semua yang memiliki dan memenuhi persyaratan diwajibkan mengikuti proses seleksi menjadi Sekda Pemprov DKI Jakarta. Dan, proses itu sudah tuntas. Alhamdulillah, hari ini adalah babak baru. Pada satu sisi menuntaskan proses seleksi, sedangkan di sisi lain memulai kerja besar bersama dengan Sekda yang baru,” tegas Gubernur DKI Jakarta.
Karena itulah Gubernur Anies mengingatkan agar Sekda Marullah dapat menjalankan amanat baru. Kenapa? Karena tugas yang diembankannya bukanlah tugas yang ringan, di mana diamanatkan untuk menjalankan fungsi Sekretaris Daerah di Ibukota, terutama saat masa krisis ditengah pandemi COVID-19.
“Khusus kepada Sekda DKI Jakarta yang baru dilantik, kita masih dihadapkan dengan situasi krisis kesehatan karena COVID-19. Pemprov DKI juga harus bisa mengembalikan kondisi kesehatan – perekonomian yang melemah, supaya kondisi sosial warga Jakarta bisa berjalan dinamis pada hari-hari ke depan. Selain itu, Sekda juga diminta bisa memastikan koordinasi lintas lembaga pemerintahan di DKI Jakarta berjalan dengan baik. Lantas, di satu sisi, kita ingin Pemprov DKI Jakarta mengejar target semua terkait pembangunan yang sudah ada baik di RPJMD maupun di KSD maupun di semua arahan-arahan yang terkait dengan pembangunan harus dijalankan dengan sebaik-baiknya dan dalam tempo sesuai dengan rencana, di sisi lain harus membangun suasana kerja yang kolaboratif,” pintanya.
Selain itu, Gubernur Anies juga tak lupa menyampaikan apresiasi kepada Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda Provinsi DKI Jakarta, Sri Haryati yang sudah menjalankan tugasnya sebagai pelaksana tugas (Plt) Penjabat Sekda Provinsi DKI Jakarta sejak 7 Oktober 2020 hingga posisi tersebut resmi diamanatkan kepada Marullah.
“Kami juga mengucapkan apresiasi kepada Ibu Sri Haryati yang sudah menjalankan perannya sebagai Pejabat Sekda DKI dengan baik selama tiga bulan ini. Ibu Sri telah menuntaskan tugas-tugas yang tidak kecil, apalagi pada masa penanganan konflik pandemi, di sisi lain pembahasan anggaran yang tidak sederhana. Sekali lagi, atas nama Pemprov DKI Jakarta kami menyampaikan terima kasih,” ucap Gubernur Anies lagi.
Sementara itu Sekda H Marullah Matali dalam sambutan pertamanya, mengungkapkan terkait amanat yang telah diberikan Gubernur Anies akan dijalankan dengan baik serta mengajak ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk bersama-sama menanggulangi segala krisis yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19.
“Syukur alhamdulillah dengan amanat baru ini, kita mengharapkan seluruh ASN di DKI Jakarta semakin kompak untuk menanggulangi dampak pandemi yang masih belum hilang. Hal ini harus kita tuntaskan agar segala kendala dalam menjalankan Visi dan Misi Gubernur bisa diminimalisir saat masa COVID-19,” ucap Sekda H Marullah.
Dalam prosesi pelantikan tersebut juga dihadiri oleh Sekjen Kemendagri RI, Muhammad Hudori, Ketua KASN Agus Pramusinto, Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Ahmad Riza Patria beserta jajarannya, Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi beserta wakil-wakilnya, perwakilan Forkopimda, Anggota DPR RI Abraham Lunggana, Anggota DPD Perwakilan DKI Jakarta, Sylviana Murnib serta beberapa tokoh lainnya. ■ RED/GOES