NEW YORK (POSBERITAKOTA) – Untuk menyebut bahwa hal tersebut sangat tidak mungkin terjadi, tapi faktalah yang berbicara. Akh, masa, sih! Ada 4 negara di kawasan Amerika Latin saat ini dilanda bencana kelaparan hebat yang diakibatkan oleh krisis ekonomi. Mau tahu? Begini penjelasan resmi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang baru saja dipublist kemarin.
Dari keempat negara yang masuk dalan kategori mengalami bencana kelaparan hampir empat kali lipat itu, masing-masing adalah negara El Salvador, Guatemala, Honduras dan Nikaragua. Krisis ekomoni sepanjang dua tahun belakangan, tak bisa dipungkiri menjadi sebab musababnya.
Dibeberkan pula data ter-update oleh Program Pangan Dunia (WFP) PBB yang menunjukkan bahwa hampir 8 juta orang di 4 negara tersebut di atas, tak terbantahkan mengalami bencana kelaparan di awal tahun 2021 ini. Bahkan menunjukkan grafik naik dari 2,2 juta pada tahun 2018 sebelumnya.
“Penyebab paling signifikan adalah krisis ekonomi yang disebabkan oleh COVID-19. Hal itu membuat harga makanan di rak-rak pasar tak terjangkau oleh orang-orang yang paling rentan, terlebih ketika badai kembar yakni Eta dan Iota mendera atau menghantam di negara mereka,” tegas Miguel Barreto, Direktur Regional WFP untuk Amerika Latin dan Karibia.
Menurut Barreto bahwa munculnya badai kembar, yakni Eta dan Iota yang melanda Amerika Tengah pada Nopember di tahun 2020 silam, bagai ‘pukulan berat‘ bagi sendi-sendi kehidupan masyarakat atau warga negara di Guatemala, Nikaragua, El Salvador dan Honduras tersebut.
Bahkan, WFB pun mengungkapkan bahwa ada 15 persen dari warga yang disurvei oleh organisasi tersebut pada Januari 2021 yang baru lalu, ternyata mereka membuat rencana konkret untuk bermigrasi. Dari jumlah yang berdasarkan riset tersebut, disebut meningkat hampir dua kali lipat dari survei pada 2018. Begitulah, faktanya! ■ RED/SUMBER : WFP PBB/AGUS SANTOSA