BEKASI (POSBERITAKOTA) – Pasca banjir besar yang terjadi akhir pekan lalu, baik di Ibukota maupun di wilayah Bekasi dan Tangerang ternyata masih menyisakan duka yang mendalam bagi ratusan dan bahkan ribuan kepala keluarga (KK). Tak sedikit dari mereka yang mengalami kerusakan harta benda dan masih merasakan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Melalui bentuk kepedulian dan rasa empati kepada para korban banjir, politisi Partai Golkar yang juga Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Bidang Pendidikan, Camelia Panduwinata Lubis SE M.Ikom, tak mau tinggal diam. Makanya, Kamis (25/2/2021) kemarin menyalurkan bantuan berupa Sembako sebanyak 500-an buah dengan mendatangi Perumahan Taman Alamanda 2,
Kecamatan Mustika Jaya, Bekasi.
Menurut Politisi Partai Golkar dan Ketua AMPG Bidang Pendidikan satu ini, dirinya bersama team tetap menyalurkan bantuan Sembako meski kondisi banjir sudah mulai surut. Jadi, bantuan yang diberikan kepada korban banjir, sifatnya berkesinambungan.
“Jadi, bukan saat banjir besar saja. Pasca banjir seperti saat ini, mereka tetap butuh bantuan. Nah, Partai Golkar dan AMPG Bidang Pendidikan terjun langsung menyalurkan Sembako yang memang dibutuhkan ratusan warga di wilayah Bekasi, Jawa Barat ini,” tutur Camelia kepada POSBERITAKOTA, Kamis (25/2/2021).
Partai Golkar dan AMPG, tambah Camelia lebih lanjut, malah terjun langsung ke titik-titik banjir di Bekasi. Tujuannya untuk meringankan beban para korban banjir. “Kami hadir ke sini, juga sekaligus membawa pesan, tentu saja bahwa mereka para korban tidak sendirian melewati bencana ini,” tuturnya, lagi.
Kedatangan Partai Golkar dan AMPG ke wilayah bencana banjir, kata Camelia yang dikenal pula sebagai penyanyi dangdut tersebut untuk berinteraksi langsung. “Kami menyapa warga yang terdampak banjir. Termasuk untuk memberikan motivasi kepada mereka, terutama agar tetap semangat melewati kondisi yang dialami,” tutur perempuan yang punya nama artis Camel Petir itu, lagi.
Ia juga berharap bahwa bencana banjir di wilayah Jakarta, Tangerang dan Bekasi dapat diminimalisir dampaknya. Karena itu meminta pemerintah (Pemkot, Pemprov dan Pemkab) setempat untuk bertindak cepat mencari solusi serta membangun infrastruktur yang dibutuhkan, supaya banjir tidak terulang lagi dan segera bisa diatasi.
“Tentu saja, itu semua merupakan pekerjaan rumah yang besar untuk para pimpinan daerah. Jangan sampai melihat banjir ini biasa saja, warga sudah rugi materi serta rugi inmateri. Segeralah bertindak untuk bisa atasi persoalan banjir agar kehidupan masyarakat semakin sejahtera,” ucap Camelia.
Pada bagian lain, Camelia juga meningatkan kepada warga masyarakat luas untuk hidup bersih. Tidak membuang sampah sembarangan. Kenapa? Karena hal itu penting sekali, lantaran banjir juga diperparah karena sampah yang menumpuk di saluran-saluran air. ■ RED/AGUS SANTOSA