JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Tekad boleh kuat untuk meng-KO musuh, tapi ada daya jika mendapat perlawan sengit. Padahal, King Fahd mengaku sudah berlatih maksimal dan yakin bisa menang. Namun dengan hasil draw alias seri, bikin dirinya tetap tidak merasa puas.
Begitulah sosok petinju profesional, King Fahd yang jelang sehari sebelum masuk bulan suci Ramadhan (Senin 12 April 2021) kemarin di Balai Sarbini Jakarta, naik ring dan harus menghadapi penantangnya, petinju Ibrahim Aroby. Sangat disayangkan, karena dalam pertandingan 4 ronde untuk kelas 79-80 Light Heavyweight itu, King Fahd gagal mengkanvaskannya.
“Kalau ditanya soal tanding ulang, ya ada kepikiran ke situ. Cuma, saya memilih untuk mencari lawan yang lain dulu,” tegasnya seraya menyebut sekitar akhir Mei 2021 mendatang bakal menghadapi lawan baru dan tetap di tinju profesional.
Tentang belum sukses menang KO dalam debut perdananya di ring tinju profesional, diakui King Fahd, diakui sebagai pengalamam paling berharga. Apalagi, saat di atas ring, sangat disupport tak hanya dari pihak keluarga (istri dan anak). Tapi juga sejumlah rekan dan team.
“Temen-temen bilang, ya nggak masalah, karena itu kan pengaman perdana. Setelah saya pindah dari jalur amatir, namun sempat vakum dan kemudian melangkah ke tinju profesional. “Ya, jadi semangat, karena saya kan istilahnya sedang go-start,” tutur pemilik nama lengkap Adityo Oscar tersebut kepada POSBERITAKOTA, Minggu (18/4/2021).
Disinggung King Fahd harus diantar helikopter ke lokasi atau arena pertandingan tinju di Balai Sarbini Jakarta, ia menjawab semua itu sudah merupakan kebijakan penyelenggeara atau panitia. Yang jelas, tambah dia, bukan semata-mata ingin mendapatkan sensasional berita di media massa. ■ RED/AGUS SANTOSA