JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Wakil Gubernur (Wagub) Ahmad Riza Patria (Ariza) mengaku belum tahu siapa sosok pengganti Anies Baswedan yang akan didudukan menjadi penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Padahal, baik Anies maupun Ariza bakal pensiun sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah di Jakarta pada 16 Oktober 2022 mendatang. Maka posisinya akan diganti Pj Gubernur yang ditunjuk Presiden RI Joko Widodo.
“Saya masih belum tahu, nama-nama yang sudah beredar ya silakan itu kan pendapat masyarakat. Nama yang beredar tentu memiliki kompetensi dan kapasitas,” ujar Ariza di Balaikota DKI Jakarta yang dikonfirmasi POSBERITAKOTA, Rabu (25/5/2022).
Untuk mensikapi hal itu, Ariza pun meminta agar khalayak untuk bersabar soal sosok Pj Gubernur yang digadang bakal menggantikan Anies Baswedan. Sampai saat ini, Pemprov DKI Jakarta masih fokus menyelesaikan program-program Anies di sisa waktu periode 2017-2022 atau sampai 16 Oktober 2022 mendatang.
“Jadi, kami masih menunggu. Dan lagi, masih lama kan masih Oktober. Mari kita berkolaborasi menuntaskan program-program Pemprov DKI Jakarta,” pinta mantan anggota DPR RI Fraksi Gerindra ini.
Masih menurut Ariza, soal sosok pengganti Anies merupakan kewenangan Presiden Jokowi lewat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Sebab, sosok itu ditunjuk dari pegawai negeri sipil (PNS) eselon I, dari lembaga vertikal maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov).
“Karena itu, tentu harus menunggu arahan dari Bapak Presiden. Nah, kami dari Pemprov DKI Jakarta akan mendukung, siapa pum nanti yang ditunjuk Bapak Presiden sebagai Penjabat Gubernur,” tutur Wagub DKI, menambahkan.
“Selanjutnya, soal nanti siapa yang ditunjuk Bapak Presiden, mari bersama-sama kita dukung dan bantu untuk melanjutkan pembangunan Kota Jakarta agar lebih baik,” tuturnya.
Sementara itu dari pemberitaan yang beredar sebelumnya, ada tiga nama yang digadang-gadang bakal menempati kursi yang ditempati Anies Baswedan. Mereka adalah Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, Sekda DKI Jakarta Marullah Matali dan Deputi IV Kepala Staf Presiden Juri Ardiantoro. □ RED/GOES