JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Selain paham betul akan kondisi wilayah Jakarta yang begitu majemuk, calon penjabat (Pj) Gubernur DKI pengganti Anies Baswedan, harus punya integritas tinggi. Dengan begitu kapasitasnya tak perlu diragukan, sehingga dapat menyelesaikan berbagai persoalan yang ada dan bakal dihadapi kedepannya.
Harapan tersebut di atas diungkapkan Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, HR Chotibi Achyar S.IP atau yang lebih akrab dengan panggilan nama Haji Beceng (Betawi Cengkareng) saat dihubungi POSBERITAKOTA, Rabu (14/9/2022) siang di Jakarta.
“Yang paling penting adalah harus paham betul. Sebab, di Jakarta ini begitu majemuk warganya. Selain itu, Pj Gubernur DKI Jakarta, juga harus punya integritas tinggi. Termasuk bersikap aspiratif terhadap segala masukan dan kritik,” tegasnya, menambahkan.
Menurut politisi Partai Golkar satu ini, sosok pengganti Anies Baswedan nanti, bisa bersikap netral dan mengedepankan profesionalitas. Yang tak kalah penting adalah dapat memahami kultur budaya warga atau masyarakat Jakarta, tentu demi pencapaian kemajuan Kota Metropolitan yang kita cintai.
“Iya, sudah pasti, dong! Calon Pj Gubernur DKI, harus mengerti kondisi Jakarta. Dengan begitu, saat bertugas nantinya, jadi sudah paham apa yang akan dikerjakan. Terutama untuk mengatasi persoalan yang ada di Jakarta ini,” tegas dia, lagi.
Hal yang tak penting, diingatkan Haji Beceng, siapa pun Pj pengganti Gubernur Anies Baswedan, juga diharapkan baik itu untuk pelayanan ke warga/masyarakat DKI Jakarta maupun program pembangunan harus tetap berjalan. Malah dari apa yang sudah dicapai selama ini, kedepannya tentu saja harus lebih baik dan lebih maju lagi.
Ketika disinggung siapa calon pengganti Anies, dijelaskan Haji Beceng bahwa sembilan fraksi sepakat memunculkan tiga nama. Namun begitu, dirinya tak mau menyebut nama siapa calon paling tepat, karena hal itu bukan hak prerogatifnya.
“Hari ini (Rabu 14 September) oleh lembaga DPRD DKI Jakarta, ketiga nama calon PJ Gubernur DKI sudah dikirim ke Kemendagri. Setelah itu, baru akan diputuskan oleh Presiden Jokowi,” tuturnya.
Untuk ketiga calon Pj Gubernur DKI pengganti masing-masing adalah Heru Budi Hartono, Marullah Matali dan Bachtiar. Nama-nama mereka muncul setelah sebelumnya lembaga DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna, Selasa (13/9/2022) kemarin. ■ RED/AGUS SANTOSA