JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Pemerintah diharapkan bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi secara luas dari siaran televisi. Jangan gegara (gara-gara-red) ada kebijakan siaran televisi dari analog ke digital, justru menjadi kendala terhadap kebutuhan masyarakat tersebut. Sebab, fungsi stasiun televisi penyiaran, selama ini juga dimanfaatkan Pemerintah untuk sosialisasi program-program ke masyarakat.
“Idealnya, kalau memang ada alat yang dapat mempermudah sejenis Set Top Box (STB), bagaimana caranya agar masyarakat bisa mendapatkannya. Tentu saja bisa dengan cara gratis atau diberi harga murah yang terjangkau,” harap Jarwo Kwat, komedian dan bintang sinetron itu kepada POSBERITAKOTA, Senin (7/11/2022).
Meski baru hitungan sepekan perpindahan dari TV analog ke digital, menurut dia, justru banyak masyarakat yang mengeluh. Kenapa? Karena, sekarang ini sudah tidak bisa menyaksikan sejumlah tayangan berita dan hiburan. Padahal itu juga sangat dibutuhkan masyarakat luas.
Menurut pandangan Jarwo Kwat kebutuhan informasi bagi masyarakat adalah mutlak. Tidak bisa tidak! Bahkan, hal itu sudah menjadi semacam makanan sehari-hari. Sebagai contoh, masyarakat pasti sangat membutuhkan informasi, terkait harga-harga kebutuhan pokok.
“Jangan sampai masyarakat malah tidak mendapatkan informasi pasti dan akurat. Dari situ, masyarakat dibuat bingung oleh berita-berita hoaks yang selama ini gampang tersebar lewat media sosial,” ucapnya, mengakhiri wawancara. ■ RED/R. ALDIANSYAH/EDITOR : GOES