JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Belum banyak yang tahu memang, kalau sosok Hj Dewi Anggraeni SH satu ini memiliki kepribadian yang humble (rendah hati-red) dan pekerja keras. Meski di awal-awal menekuni bidang bisnis, justru karena harus belajar dari sebuah kekecewaan yang dialami, malah bikin dirinya survive alias bisa menggapai sukses sampai sekarang.
Harus menghadapi kekecewaan sebelum dirinya menekuni bisnis seperti sekarang, diakui wanita kelahiran Bandung (Jawa Barat) dan bisa dijadikan inspiratif bagi siapa saja, dinilainya sebagai sesuatu yang lumrah. Kenapa? Karenanya, menurut dia, pengalaman sepahit apapun bisa menjadikan pelajaran berharga dikemudian hari.
“Saya bisa belajar dari pengalaman yang kurang mengenakan. Terus saya jadikan inspirasi, agar ketika menekuni bisnis seperti itu, ya harus menghindari hal-hal yang bisa merugikan,” ucap Hj Dewi membuka obrolan santai dengan POSBERITAKOTA yang menemui belum lama ini di Jakarta.
Bisnis atau usaha tour & travel dengan bendera PT ZARSQI (Ziarah Suci Qiblatain) pun mulai dirintisnya sejak delapan tahun silam. Sejauh ini malah sudah mendapat kepercayaan banyak pihak, yakni untuk pemberangkatan ibadah umroh, haji serta ziarah ke tempat-tempat suci di sejumlah negara.
“Saya pun sangat mensyukuri, karena PT ZARSQI Tour & Travel bisa berjalan lancar. Meski sempat mengalami sedikit kevakuman, karena akibat wabah pandemi COVID-19. Permintaan jasa pelayanan umroh, haji dan ziarah sempat drof. Sampai akhirnya saya sempat banting stir sejenak, memilih usaha bikin kue, tentu dengan inovasi yang membuat masyarakat tertarik,” aku Hj Dewi, ibu dari 3 anak tersebut. Anak pertama telah berprofesi sebagai dokter, anak kedua masih kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya serta anak ketiga juga masih menempuh pendidikan pada perguruan tinggi di ITB Bandung, Jawa Barat.
Saat disinggung ketertarikan selanjutnya, kenapa kok memilih menekuni bisnis tour & travel untuk umroh – haji dan ziarah? Menurutnya, karena tak lepas dari pengalaman spiritual yang dialami. Bahkan, tak kurang Hj Dewi pun selalu memanjatkan doa khusus, manakala berada di Raudhah Masjid Nabawi. Doa-doa yang dipanjatkan juga diyakini didengar Allah SWT.
“Jadi, entah kenapa hati dan pikiran saya ini selalu ingin kembali ke situ. Datang atau kembali lagi untuk sholat dan berdoa di Raudhah. Ternyata, saya pun meyakini, setiap doa bisa diijabah oleh Allah SWT. Lantas berkat dukungan keluarga, saya memutuskan membuka usaha Biro Tour & Travel (ZARSQI). Niatannya sih, agar saya bisa sesering mungkin kembali ke Tanah Suci. Baik itu untuk sholat dan berdoa di Raudhah Masjid Nabawi,” papar Direktur Utama PT ZARSQI Tour & Travel dengan nada santai dan bersahaja.
Menurut pengakuan wanita aktif berdarah campuran asal orangtua dari Yogyakarta- Solo, memulai bisnis tour & travel dari kecil-kecilan. Malah tidak mengiklankan secara masif di media masa cetak atau bahkan televisi. Hanya saja, ZARSQI Tour & Travel beberapa waktu lalu, pernah menjadi pendukung di belakang layar untuk salah satu program acara televisi swasta nasional.
“Jadi, memang benar kalau kami tanpa beriklan secara besar-besaran. Syukur alhamdulillah, ZARSQI bisa dikenal karena promosi atau cerita dari mulut ke mulut. Hal itu dilakukan oleh para pelanggan atau para pihak yang pernah menggunakan jasa layanan dari ZARSQI,” ungkapnya.
Seperti diketahui bahwa
PT ZARSQU Tour & Travel mencoba untuk terus berkembang. Juga termasuk untuk melayani paket Umroh dan Haji Reguler. ZARSQI sering melayani customer bagi para eksekutif yang akan berangkat Ibadah Umroh- Haji secara eksklusif, termasuk untuk satu keluarga saja (suami istri dan anak-anaknya). Mereka tidak mau dicampur atau bersamaan dengan jamaah Umroh dan Haji yang lain.
Selanjutnya, dipaparkan Hj Dewi bahwa ZARSQI tidak hanya focus pada pelayanan ibadah Umroh & Haji saja. Namun juga perjalanan – perjalanan wisata religi, baik dalam bentuk wisata umum (tadabur alam), wisata religi domestik maupun international.
Yang pasti, sesuai dengan nama ZARSQI yakni Ziarah Suci Qiblatain, Rasullullah telah mengingat dalam Hadist Rasulullah SAW, “Janganlah kalian bersusah payah melakukan perjalanan jauh, kecuali ketiga masjid, yaitu Masjidku ini (Masjid Nabawi di Madinah), Masjidil Haram (di Makkah) dan Masjid Al Aqsa (di Yerusalem).” (HR Muslim).
Sebagai bentuk pengembangan bisnisnya, PT ZARSQI Tour & Travel baru saja menandatangi MoU atau kerjasama dengan Yayasan Al Ikhsan, Kota Bekasi. Hal tersebut dilakukan oleh Hj Dewi semata-mata sebagai bagian dari ibadah, karena melihat adanya kesamaan visi dan misi antara Yayasan/DKM Al Ikhsan dengan PT ZARSQI Tour & Travel. © [RED/AGUS SANTOSA]