27.2 C
Jakarta
22 November 2024 - 01:29
PosBeritaKota.com
Megapolitan

Ada 1000 Lolos, PAM JAYA Gelar Seleksi ‘PAMANAH Future Leader’ Demi Target 100 Persen untuk Layanan Air Perpipaan di Jakarta

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Sebanyak 1000 pelamar mengikuti program Management Trainee yang diadakan Perumda PAM Jaya dan bertajuk ‘PAMANAH Future Leader‘, bertempat di Jakarta International Veldrome Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (22/11/2023).

Sedangkan proses seleksi itu sendiri, digelar untuk memenuhi kebutuhan karyawan bagi PAM Jaya dalam rangka mewujudkan target atau pencapaian layanan 100 persen air perpipaan di Jakarta.

“Karena itulah, saya ucapkan selamat kepada 1000 peserta yang telah berhasil melalui tes sebelumnya. Mereka dari total jumlah 4000 pelamar dan untuk hari ini mengikuti seleksi Pamanah Future Leader. Proses seleksi ini, harus memenuhi prinsip transparansi dan tidak dipungut biaya apapun,” kata Joko Agus Setyono selaku Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono kepada media, Rabu (22/11/2023).

Di sisi lain, pihaknya juga menghimbau masyarakat agar tidak percaya kepada oknum yang mengatasnamakan Pemerintah Provinsi DKI menjamin bisa lolos menjadi karyawan BUMD, termasuk PAM Jaya. Malah diharapkan peserta Management Trainee PAMANAH Future Leader ini benar-benar SDM terbaik.

Sementara itu sebelumnya, Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin, mengutarakan bahwa peserta Management Trainee PAManah Future Leader tersebut mencapai 1000 orang calon pegawai yang telah lolos seleksi tahap administrasi.

Ditambahkan bahwa program ini digelar untuk memastikan ketersediaan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dengan memiliki kompetensi yang siap mencapai target bisnis yang telah ditentukan untuk memenuhi target cakupan layanan.

“Di situ nanti ada lompatan target jumlah pelanggan yang harus dilayani dan untuk pemenuhan harapan masyarakat terhadap layanan air di Jakarta yang menuju menjadi Kota Global yang kompetitif,” ucap Arief Nasrudin, lagi.

Sebagai tambahan informasi, PAM JAYA menargetkan 100 persen cakupan layanan air minum perpipaan di DKI Jakarta dengan 2 juta pelanggan pada tahun 2030 memdatang. Sedangkan untuk saat ini cakupan layanan adalah sekitar 67 persen dengan 930 ribu pelanggan.

Untuk mempersiapkan dan mengembangkan pemimpin masa depan, dijelaskan Arief Nasrudin, PAM JAYA melaksanakan salah satu langkah yaitu mengadakan Management Trainee (MT) yang merupakan program pelatihan manajemen bertujuan untuk mendapatkan kandidat tepat berkualitas tinggi serta memiliki potensi untuk menempati posisi leader dari eksternal perusahaan.

Langkah lainnya adalah melakukan Leadership Development Program bagi internal perusahaan. Namun persyaratan untuk menjadi seorang berkapasitas leader di PAM JAYA adalah yang mampu managing self, team, organisasi dan bisnis.

Sedangkan proses menjadi PAMANAH Future Leader di PAM JAYA akan melalui beberapa tahapan seperti Prescreening, Tes seleksi berupa tes kecerdasan, agility, drive serta leadership. Yakni yang dilaksanakan pada hari ini. Kemudian tahapan selanjutnya yaitu Interview tim panel, Tes kesehatan , Assessment potensi dan terakhir Interview dengan Board.

“Jadi, selama menjalani program Management Trainee, Compensation & Benefit akan diberikan yaitu meliputi Gaji Pokok, Tunjangan Kerja, Tunjangan MT, BPJS, Rawat Inap & Jalan serta Seragam Kerja,” tuturnya, lagi.

Melalui kesempatan tersebut, Arief Nasrudin juga menyampaikan bahwa PAM JAYA juga sedang membangun training center yang akan selesai di akhir Desember 2023 di area Instalasi Pengolahan Air PAM JAYA Buaran, Jakarta Timur.

“Maka, ini merupakan tempat karyawan untuk belajar dan membekali diri dengan pengetahuan serta keterampilan yang dibutuhkan perusahaan agar siap menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Progam ini merupakan salah satu bentuk komitmen PAM JAYA untuk membantu memberikan lapangan pekerjaan di DKI Jakarta,” urainya, mengakhiri. © [RED/AGUS SANTOSA]

Related posts

Usulan Bamus Betawi, DIRJEN OTDA Bilang Tak Mungkin DKI Punya Dua Wagub

Redaksi Posberitakota

Pake Cara Humanis, GMT INSTITUTE Puji Pj Gubernur Heru Budi Saat Penyelesaian Relokasi Warga eks Kampung Bayam

Redaksi Posberitakota

PANDEMI JADI PENYEBAB, PEDAGANG BENDERA PACEKLIK PEMBELI & TAK BISA KEMBALIKAN MODAL

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang