Longok Penjualan Sambako Murah, HERU BUDI Berharap Warga Duren Sawit Jaktim Rasakan Manfaatnya

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Program ‘Sembako Murah’ telah diluncurkan pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Tujuannya agar masyarakat luas, khususnya warga Jakarta, bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Penjabat (Pj) Gunernur DKI Heru Budi Hartono meninjau langsung kegiatan ‘Sembako Murah‘ di Kantor Lurah Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (15/1/2024). Program yang diinisiasi Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta tersebut, dilakukan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan barang kebutuhan pokok.

Dalam kesempatan itu, Heru Budi memastikan program yang dilakukan secara sinergi bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pangan PT Food Station Tjipinang Jaya tersebut dapat berjalan tepat sasaran. “Saya ke sini mampir ke Bu Lurah Duren Sawit, ya sambil melihat Sembako Murah. Jadi, kalau ada paket di luar (harganya) Rp 130 ribu, Sembako Murah dari Pemprov DKI dan Food Station dijual Rp 100 ribu,” katanya.

Pelaksaman kegiatan ‘Sembako Murah‘ akan secara rutin digelar di kelurahan di seluruh DKI Jakarta. Hal ini dilakukan untuk menjaga inflasi dengan menghadirkan stabilitas harga bahan pangan pokok agar bisa dijangkau warga.

“Jadi, program ini akan menyasar seluruh wilayah. Selanjutnya saya akan mampir ke semua kelurahan, keliling (untuk) melihat-lihat dan menanyakan kondisi wilayah. Besok setiap hari mudah-mudahan (Sembako Murah) bisa dilakukan di dua kelurahan. Harapannya seluruh warga Jakarta bisa merasakan manfaatnya dan inflasi di Jakarta tetap stabil,” imbuh Heru Budi.

Sementara itu Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati, menegaskan bahwa pihaknya berupaya menjaga selisih harga bahan pangan pokok yang dijual melalui program ‘Sembako Murah’ dengan harga yang dijual di pasaran.

“Namun nanti bisa dilihat ada selisih harga pasar dan harga yang dibayar oleh masyarakat. Sesuai arahan Pak Gubernur, bagaimana Pemprov DKI Jakarta membersamai masyarakat terhadap fluktuasi harga,” ujarnya.

Selanjutnya, Suharini mengatakan bahwa program ‘Sembako Murah’ tersebut disambut antusias warga dan manfaatnya dapat dirasakan secara langsung. Ia mencontohkan, dengan Rp 100 ribu pembeli bisa mendapatkan lima kilogram beras, satu liter minyak goreng, satu kilogram gula pasir, dan dua kilogram tepung terigu. Selain itu, masyarakat juga diberikan pilihan untuk membeli secara satuan atau eceran.

“Nah, kita lihat antusias masyarakat itu benar-benar mereka merasakan kehadiran Pemprov DKI Jakarta untuk mempertahankan stabilisasi harga. Intinya, kita ada empat strategi dalam menjaga inflasi di antaranya adalah keterjangkauan, distribusi, stabilisasi harga, dan komunikasi yang efektif. Nah, hari ini kita melakukan semuanya,” tutup Suharini. © (RED/AGUS SANTOSA)

Related posts

Dihadiri Cagub Ridwan Kamil, ADI KURNIA Bersama AKSI Berbagi 5000 Sembako Murah di Condet Jaktim

Bukan Hanya dari Tokoh Masyarakat Jakarta, PRAMONO – BANG DOEL Kantongi ‘Peluru Emas’ Dukungan Ulama & Habaib

Arahan dari Kapolres Jakpus, PENYULUHAN ANTI TAWURAN & Kenakalan Remaja di SMPN 10 Jakarta