Diluar Kebiasaan dari Sebelumnya, BURUH TANI di Indramayu Saat Ini Malah Kebanyakan Menanam Padi Sambil Melangkah Maju

INDRAMAYU (POSBERITAKOTA) – Sekelompok warga yang tergabung dalam group buruh tandur atau buruh tanam padi di Indramayu saat ini malah tergolong bekerja diluar kebiasaan. Kenapa? Mereka sekarang bekerja menanam padi, tapi sambil melangkah maju. Sedangkan sebelumnya, buruh tandur sudah terbiasa menanam padi sambil melangkah mundur.

Tak heran jika sekelompok buruh tersebut, nampak tambah bersemangat dalambekerja menanam padi sambil melangkah maju. Bahkan, mereka mampu mematahkan pemahaman bahwa tandur tidak selamanya melangkah mundur, namun benar-benar sudah merubah kebiasaan menanam padi sambil melangkah maju.

“Tanam sambil mundur itu dulu, Mas. Sedangkan saat ini zamannya menanam padi sambil melangkah maju,” celetuk Nata (43), salah seorang anggota group buruh tandur.

Ditemui POSBERITAKOTA ketika tengah menanam padi di sawah, Nata pun mengungkap karena sudah sering menanam padi sambil melangkah maju, sehingga hal itu sudah biasa.
Dalam sehari ia memperoleh pembagian upah yang tidak menentu.

“Upahnya, kadang Rp 90 ribu. Tapi, sekali-kali, bisa kurang atau dapat upah lebih,” akunya, terus terang.

Seperti diketahui bahwa di group buruh tandur tersebut, biasanya memborong pekerjaan jasa menanam padi dari petani atau pemilik sawah. Baik itu di dalam wilayah kecamatan maupun luar kecamatan.

Bahkan, ungkap Nata lagi, tidak jarang menerima jasa tanam padi berjarak lebih jauh, seperti ke wilayah Kabupaten Cirebon dan Subang. Oleh karenanya, ketua group buruh tandur terbiasa memegang handphone (HP). Hal itu guna setiap saat menerima order pekerjaan atau menghubungi sopir mobil pikap langganan yang membantu kelancaran usahanya.

“Kalau soal order kerjaan mah tidak terlalu sulit. Namun yang pusing, bagaimana membuat singkatan tanam padi sambil melangkah maju itu sendiri? “Begitu ocehnya sambil melontarkan senyum dikulum. © RED/TARYANI/EDITOR : GOES

Related posts

Solusinya Keluarkan Semua Jurus, DKPP INDRAMAYU Bantu Petani Tanggulangi Kekeringan Tanam Padi Ko

Saat Liburan Maulid Nabi, JALUR PUNCAK Macet Total Karena Dibanjiri 150 Ribu Motor & Mobil

Terkait Lahan APL di Desa Bahodopi, LSM SABER KORUPSI Desak Aparat Melakukan Penegakan Hukum