27.2 C
Jakarta
22 November 2024 - 01:47
PosBeritaKota.com
Foto & Peristiwa

Bersama Janda Tua & Ratusan Pemulung, NOFEL SALEH HILABI Berbagi Ceria Lewat Acara “Bang NOFEL Traktir Dong!”

KOTA BEKASI (POSBERITAKOTA) – Tak kurang dari ratusan pemulung yang sebagian diantaranya adalah janda-janda lanjut usia (tua), ikut menghadiri acara ‘Bang NOFEL, Traktir Dong’ yang diadakan Novel Saleh Hilabi bersama Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan, Jumat (5/7/2024) kemarin bertempat di Perumahan Kranggan Permai Jatisampurna Kota Bekasi.

“Dalam kegiatan ini sebagai bentuk pelayanan kota dan bagaimana kita dapat secara utuh mengenali masyarakat di mana kita berada,” ujar Nofel Saleh Hilabi ditengah ratusan pemulung, janda lanjut usia dan anak-anak dhuafa.

Begitu selepas sholat Jum’at di Masjid Al-Barokah yang tak jauh dari lokasi acara, Nofel sengaja mendatangkan pedagang ketoprak, bakso, mie ayam, lontong sayur dan pedagang keliling lainnya – tentu saja untuk menjamu makan siang dari ratusan orang yang ikut menghadiri acara tersebut.

“Jadi, di sini bukan soal mengisi perut. Justru menyapa dan peduli kepada mereka, sangat penting karena kehidupan kota sangat kompleks. Baik dari segi manusianya, keragaman budaya, keadaan ekonomi dan bahkan masalah-masalah sosial yang menjadi bagian dari kehidupan kota,” tegas Nofel saat pelaksanaan acara.

Dikatakan Nofel lebih lanjut bahwa ditengah kehidupan modern yang konsumtif, penting juga mengajarkan nilai-nilai kesederhanaan dan kepedulian sosial.

“Karenanya, kita perlu mengadopsi akhlak tasawuf agar lebih cenderung menghargai apa yang kita miliki dan senantiasa berusaha untuk berbagi dengan sesama,” tegas pengusaha muda, socialpreneur pendiri PT. Sabika Group tersebut.

Pada sisi lain, Nofel juga menggarisbawahi betapa pentingnya cinta dan kebaikan hati. Orang yang memahami konsep cinta, menurut dia, akan lebih mampu menyebarkan kebaikan dan kedamaian di sekitarnya.

Dalam kegiatan itu tidak hanya memberi makan orang lapar, Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi periode 2020 – 2025 ini, juga mendatangkan para pedagang keliling antara lain tukang ketoprak, bakso, mie ayam, lontong sayur dengan harapan agar dagangannya laku dan terjual habis.

Bang Nofel Traktir Dong!” menjadi semacam weling (testament) membangun spirit kerja, perkawanan, transaksi dan segala bentuk perjumpaan bisnis yang berkembang dalam paradigma ketulusan, kebaikan budi serta cinta kasih.

“Relasi manusiawi yang memberi ruang pada kedewasaan, kemandirian, dan kehidupan bersama dengan adil. Menjadi sikap batin dan kesadaran kolektif yang menjelma dalam tindakan nyata, yaitu bisnis yang memanusiakan manusia,” ucap tokoh muda kelahiran Jakarta, 8 November 1986 ini.

Sementara itu Ketua Umum Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan, Eddie Karsito, menyambut gembira kehadiran Nofel Saleh Hilabi di Warung Kopi dan Mie Instan Gratis buka tiap hari yang dikelola Sanggar Humaniora.

“Karena, warung ini adalah usaha nirlaba dalam upaya menjawab kebutuhan dasar manusia yang paling substantif untuk mempertahankan hidupnya, yaitu sekedar bisa makan,” terangnya.

Seperti diketahui bahwa Warung Makan Gratis Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan sudah lebih dari 29 tahun membantu para musafir. Mereka adalah orang yang tengah dalam perjalan, seperti supir angkot, supir taksi, supir ojek online, dan musafir lainnya. Termasuk membantu para pemulung, kuli bangunan, tukang angkut sampah dan orang-orang lapar yang membutuhkan.

“Terima kasih semua teman-teman yang telah berkenan menjadi bagian dari gerakan kemanusiaan ini. Terima kasih Bang Nofel Saleh Hilabi, Dewan Pembina dan Dewan Pengawas, para Pengurus Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan, para artis dan wartawan, semua tamu yang hadir,” kata Eddie Karsito.

Sosok Nofel Saleh Hilabi, kata Eddie Karsito, jelas merupaka figur bermental pemimpin. Kepemimpinan siklus hidup dengan spirit filantropis. Cerdas, lugas, sederhana dan bersahaja.

“Bukan saja punya kesadaran berinfaq, bershadaqah, dan berwakaf, tapi juga punya spirit filantropis. Mengubah mental orang yang senang menerima sedekah menjadi pemberi sedekah. Melalui sociopreneurship ia juga memberdayakan Usaha Kecil dan Menengah, antara lain pedagang keliling,” papar Eddie Karsito.

Dalam kegiatan itu hadir para artis Ibukota. Mereka antara lain Daus Separo, Bopak Castello, Ageng Kiwi, Valdi Mulia, Ucup Jaka, para wartawan, ratusan pemulung, janda lanjut usia, anak anak dhuafa serta undangan lainnya.

Tak lupa hadir pula. Iwan Burnani (Dewan Pembina), Ari Susandi (Dewan Pengawas), dan I Gusti Made Ardikabudi (Fasilitator Bidang Kreatif & Usaha) Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan). © RED/RAMADHAN ALDIANSYAH/ EDITOR : GOES

Related posts

Refleksi Kehidupan Pemulung, SANGGAR HUMANIORA Sukses Gelar Lomba Melukis & Mewarnai

Redaksi Posberitakota

Sinergikan Seniman Malaysia & Indonesia, MFS PRODUCTION Jalin Kerjasama dengan Sanggar Humaniora

Redaksi Posberitakota

Ikut Hadir Camelia Panduwinata, BADAN PANGAN NASIONAL Terima Kunjungan Silaturahmi Anak Bangsa Sejati

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang