Dari KIM, ZITA ANJANI Ngaku Siap Diusung Jadi Cawagub DKI Jakarta & Bakal Fokus di Program Peningkatkan Kualitas SDM

JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Saat diminta kembali menanggapi wacana yang terus bergulir belakangan ini, Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani mengaku siap jika diusung menjadi kandidat calon wakil gubernur (Cawagub) di Pilkada Jakarta 2024 besok dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Malah, putri dari Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut, meminta agar rakyat harus memilih politisi yang apa adanya. Tanpa tipu-tipuan dengan proses pencitraan yang juga berlebihan.

“Acuannya adalah untuk semua. Ya, namanya kita WNI, kalau kita dapat amanah, harus siap. Jadi, nggak mesti politisi, citranya dibikin sedemikian rupa. Dia pantes, apa nggak? Menurut saya politisi yang sejati itu, ya politisi yang apa adanya, dia nggak tipu-tipu. Apapun image dia, yaitu apa adanya,” tegas Zita kepada media di Jakarta, Jum’at (9/8/2024).

Zita kemudian menegaskan apabila mendapat amanah menjadi ‘orang nomor dua’ di Jakarta, bakal fokus ke dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM) masyarakat Jakarta. Kendati begitu, pihaknya juga tak menampik perlunya proses transformasi Jakarta sebagai Kota Global dan pusat ekonomi bisnis.

“Sebab, sebenarnya di Jakarta ini banyak banget anak-anak muda yang enterpreneur. Jadi wirausaha muda, UMKM tumbuh berkembang, lalu industri kreatifnya juga tumbuh baik. Sedangkan kalau saya dari dulu fokusnya ke manusianya, ke humannya,” ucap Ketua DPP PAN tersebut.

Dalam pandangannya bahwa pembangunan infrastruktur dalam rangka menata Kota Jakarta masih tetap harus dilakukan. Bahkan hal itu sangat penting guna mengatasi permasalahan banjir, kemacetan, polusi hingga penanganan sampah yang hampir tiada hentinya menerpa warga Jakarta.

Kendati demikian, Zita mengingatkan bahwa peningkatan kualitas SDM juga tidak kalah penting untuk mendapat sentuhan program pemerintah. “Jadi, SDM-nya juga penting. Malah, saya melihat di Jakarta tuh yang harus difasilitasi adalah anak muda, agar go international, go global, baik itu dari industri kreatif dan banyak lagi. Masalah di Jakarta tuh pasti ada, khususnya macet dan polusi serta lainnya,” ucap Zita.

Sedangkan salah satu program yang berhasil dijalankan Zita Anjani adalah peningkatan honor bagi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Rp 550 ribu per bulan. Bahkan kala itu, Zita mengaku sebagai Koordinator Komisi E DPRD DKI Jakarta yang menangani masalah kesejahteraan rakyat dengan menggandeng Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk mempertebal hibah bagi HIMPAUDI.

“Mungkin teman-teman (wartawan-red) lupa ya, saya dulu dan sampai hari ini, ada yang namanya hibah untuk guru PAUD. Jumlahnya itu Rp 550 ribu per bulan. Dan, itu hanya ada di DKI loh! Saya yang perjuangin saat masih di Komisi E dan saya jadi kordinator bersama HIMAPAUDI, Kadis Pendidikan,” pungkasnya. © RED/AGUS SANTOSA

Related posts

Dihadiri Cagub Ridwan Kamil, ADI KURNIA Bersama AKSI Berbagi 5000 Sembako Murah di Condet Jaktim

Bukan Hanya dari Tokoh Masyarakat Jakarta, PRAMONO – BANG DOEL Kantongi ‘Peluru Emas’ Dukungan Ulama & Habaib

Arahan dari Kapolres Jakpus, PENYULUHAN ANTI TAWURAN & Kenakalan Remaja di SMPN 10 Jakarta