32.9 C
Jakarta
25 November 2024 - 10:21
PosBeritaKota.com
Politik

Prof Dailami Firdaus Minta Peran DPD RI Jangan Dimarginalkan

JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Peran Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) ke depan perlu ada penguatan, agar makin selaras dan seimbang. Kesan yang ada sekarang, eksistensi Senator bagai macan ompong yang sekadar punya ruang, tapi tak punya wewenang.

Penegasan tersebut disampaikan Prof Dr H Dailami Firdaus saat tampil dalam Dialog Publik Sosialisasi DPD RI yang mengangkat tema ‘Wujud Kinerja Konstitusional DPD RI’ dihadapan 100 mahasiswa-mahasiswi Fakultas Hukum  Universitas Islam As-Syafi’iyah (UIA), Sabtu (17/2) sore.

“Kondisinya DPR RI di Senayan yang belum mau berbagi. Sebab dalam hal legislasi tetap di DPR sebagai lembaga super. Karenanya, DPD cuma punya ruang, tapi tak punya wewenang,” tegas Senator asal DKI Jakarta.

Padahal, menurut Prof Dailami Firdaus, Indonesia ini tidak akan ada kalau tidak ada daerah yang notabene diwakili oleh peran DPD RI. Jadi jangan dimarginalkan. Sebaliknya peran DPD RI dapat memperjuangkan untuk kesetaraan antara Barat (Aceh) dan Timur (Maroke).Prof Dailami juga menyebut anggota DPD RI justru lebih legitime. Artis Emillia Contessa bisa meraih suara hampir 2 juta di Jatim dan Aceng Fikri mencapai 1 juta suara di Jabar sehingga terpilih jadi anggota DPD RI.

“Yang terpenting bagi saya sebagai Senator (perseorangan) harus memiliki kepekaan. Melaksanakan berbagai peran. Karenanya, jadi anggota DPD RI sangat menantang bagi saya” ucap pria yang banyak ditawari sejumlah partai politik (Parpol), agar kelak mau maju sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) itu.

Hal yang membuat prihatin, kata Prof Dailami, masih banyak masyarakat yang belum mengenal anggota DPD RI dan juga fungsinya. Bukan hanya masyarakat bawah, tapi juga di kalangan atas.

“Tapi, buat saya yang penting, bisa memainkan artikulasi politik. Bisa juga berjuang di tempat lain yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” pungkas Prof Dailami yang hadir di acara Dialog Publik yang merupakan kerjasama Badan Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dengan Universitas Islam As-Syafi’iyah. □ RED/GOES

Related posts

PEMERINTAH DIKRITIK PARLEMEN KARENA ABAI LINDUNGI TKI DARI EKSEKUSI MATI

Redaksi Posberitakota

Karena Bakal Bawa Perubahan, SEKJEN PRO-AMIN SUHU SIAM LOU KONG Bertekad Menangkan Pasangan Anies – Muhaimin

Redaksi Posberitakota

Negara Tidak Boleh Kalah, SENATOR DKI SYLVIANA MURNI Tegas Tolak Kampanye LGBT

Redaksi Posberitakota

Leave a Comment

Beranda
Terkini
Trending
Kontak
Tentang