BEKASI (POSBERITAKOTA) □ Bupati Bekasi Hj Neneng Hasanah Yassin semakin cuek. Bahkan kurang bersikap aspiratif menyusul sering muncul keluhan, terkait Jalan Raya Babelan yang kondisinya semakin rusak parah. Itu jelas sangat membahayakan para pengendara.
Sejauh pantauan POSBERITAKOTA, Senin (13/5) kondisi Jalan Raya Babelan rusak parah, berlobang (amblas) dan retak-retak. Protes tak hanya dari kalangan masyarakat umum saja. Para pelajar pun mengeluhkan dan meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, segera melakukan perbaikan.
Sedang titik Jalan Raya Babelan yang rusak antara lain di sekitar pintu gerbang Taman Kebalen hingga kantor Kelurahan Kebalen. Sedang jalan amblas berada di titik depan kampus Sekolah Teknologi Pembangunan.
Untuk jalan retak-retak sepanjang 100 meter, ada di perempatan Warung Ayu, depan pom bensin hingga ke pintu gerbang timur Perumahan Villa Gading Harapan (VGH). Hal lebih parah lagi titik jalan mulai dari Sekolah Tinggi Kesehatan menuju kantor Kecamatan Babelan, kondisi jalan rusak sangat membahayakan pendara motor.
“Meski tidak dicor ulang, badan jalan yang berlobang, retak-retak dan amblas, seharusnya ditambal sampai rata. Sebab, Kamis (17/5) besok, sudah masuk puasa,” pinta Wahono, tokoh masyarakat di RW 025 Kelurahan Kebalen, Babelan, Bekasi. Karena itu, ia meminta agar Bupati Bekasi mau terjun langsung ke lapangan.
“Bupati Hj Neneng harus mengecek kondisi lapangan. Jangan cuma menerima laporan bawahan saja. Kadang cuma laporan ABS alias asal Atasan Bisa Senang. Sementara infrastruktur jalan raya utama, kondisinya banyak yang parah kerusakannya,” tegas Wahono lagi.
Diaz berstatus pelajar dan Asti yang merupakan mahasiswi di wilayah Babelan, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemka) Bekasi, segera melakukan perbaikan. Apalagi, kata keduanya, besok sudah masuk bulan suci Ramadhan. □ RED/WAWAN/GOES
