JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengharapkan agar Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) DKI Jakarta dapat menemukan sosok pemimpin yang mampu membangkitkan gairah dunia usaha. Selain itu, organisasi ini juga diminta mampu menyesuaikan diri dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022 untuk maju bersama pemerintah.
Anies mengatakan hal tersebut saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) IX DPD IWAPI DKI yang berlangsung di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (5/12). “Saya ucapkan selamat melaksanakan musda. Semoga melalui musda ini, IWAPI dapat memilih sosok pemimpin yang dapat memajukan dunia usaha, khususnya usaha bagi kaum wanita. Tujuannya agar kaum wanita lebih mandiri di bidang usaha masing-masing,” ujar Anies di hadapan ratusan peserta musda.
Menurutnya, IWAPI harus selalu berkontribusi positif kepada pemerintah untuk membangun kota Jakarta dan membahagiakan warga.
Pada kesempatan itu, Anies yang didampingi Kadis KUMKMP DKI Adi Adiantara, juga mengapresiasi Tatyana Sutara yang telah berhasil memimpin organisasi tersebut sejak tahun 2013.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Tatyana yang mampu membawahi IWAPI dengan baik, sehingga dunia usaha terutama UMKM yang digerakkan kaum wanita menjadi lebih maju,” kata Anies.
Ia juga berharap semoga musda ini dapat berjalan dengan baik dan terpilih ketua baru yang nantinya dapat mendorong hadirnya perubahan-perubahan. “Kami di Pemprov DKI terus mendukung dan berkomitmen untuk berkolaborasi dengan IWAPI,” sambungnya.
Anies mengatakan perjalanan 5 tahun berkiprah sebagai ketua atau pengurus organisasi bisa terlihat lama atau sebentar bergantung bagaimana menyikapinya. Anies menginginkan pemimpin yang terpilih nanti bisa menjalankan organisasi dengan baik.
“Harapannya bisa menghasilkan kepengurusan baru ada sustainability and change, ada keberlanjutan, ada perubahan,” ungkap Anies.
Sementara itu, Ketua DPD Iwapi DKI Jakarta Tatyana Sutara menegaskan komitmennya untuk membantu pemberdayaan perekonomian, khususnya di Jakarta.
Tatyana menjelaskan sebagian besar anggota Iwapi didominasi oleh UMKM. “DPD Iwapi DKI yang kini berusia 43 tahun tetap konsisten terhadap pemberdayaan ekonomi perempuan. Keanggotaan kami terdiri dari 85 persen pelaku UMKM, 13 persen usaha menengah dan 2 persen usaha besar,” terang dia.
Tatyana berharap lewat musda ini, akan ditemukan pemimpin baru yang bisa melanjutkan program yang sudah dicanangkan pengurus sebelumnya.“Semoga DPD IWAPI bisa mendapatkan ketua umum berkualitas agar yang dicapai 5 tahun terakhir bisa dilanjutkan dan berkesinambungan dan hal yang kurang bisa diperbaiki,” ujar Tatyana.
Dalam musda ini, tidak hanya memilih pemimpin baru, tetapi juga mengevaluasi kinerja organisasi selama satu periode. ■ RED/JOKO/G
