JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melakukan penyemaian terhadap 1000 bibit buah melon di Kawasan Agro Wisata Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur. Adapun hasil panennya nanti akan dijual kepada masyarakat dengan harga murah, seperti sebelumnya.
Dari 1000 bibit tanaman tersebut nantinya diperkirakan akan menghasilkan sekitar 1,5 ton buah melon. Beberapa hari sebelumnya petugas pernah melakukan panen perdana buah melon sekitar 450 kilogram daro 300 pohon yang ditanam pada media tanah di dalam plastik berlobang alias polibak. Usai panen, petugas kembali menyemai bibit untuk panen berikutnya.
Kepala UPT Pusat Pengembangan Benih dan Proteksi Tanaman Dinas KPKP DKI Jakarta, Ali Nurdin mengatakan, ke-1000 bibit buah melon disemai dari lahan seluas 2.500 meter. Adapun luas lahan secara keseluruhan 25 hektar.
“Harapannya, ke-1000 bibit buah melon ini dua pekan ke depan sudah bisa dipindah ke polibak dan bulan depan sudah bisa dipanen,” tuturnya di Kawasan Agro Wisata Cilangkap, Jl Raya Cilangkap, Kec. Cipayung, Jakarta Timur, Senin (18/2).
Dijelaskan Ali, penanaman benih pohon melon ini dilakukan untuk pengembangan dan pemanfaatan lahan. Sebelumnya pihaknya telah berhasil melakukan uji coba menanam dan memanen 300 buah melon jenis gold melon dan rock melon.
Ia menambahkan bahwa biasanya satu pohon akan menghasilkan satu melon dengan berat rata-rata 1,5 kg. “Dengan kualitas semacam itu, kita yakin hasilnya bisa dipasarkan ke masyarakat luas,” tandasnya.
Kawasan Agro Wisata Cilangkap merupakan lahan pertanian yang dijadikan lokasi wisata. Di dalam kawasan ini terdapat berbagai macam tanaman yang terdiri dari pohon produktif, pohon langka, tanaman hias, wahana permainan anak, taman parkir, warung buah, dan sebagainya.
Kawasan ini terbuka untuk masyarakat luas yang ingin bertamasya di area terbuka yang sejuk dan nyaman. Kawasan rekreasi pertanian ini merupakan salah satu dari 14 kebun wisata milik Pemprov DKI Jakarta. ■ RED/JOKO
