BALI (POSBERITAKOTA) – Sejumlah petani di Bali menerima secara gratis dari Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) berupa bibit padi M70D. Sedangkan bagi-bagi bibit padi tersebut digelar bersamaan dengan pelantikan pengurus DPD HKTI Bali periode 2022-2027 di Tabanan, Bali, Minggu (30/1), kemarin.
Program bagi-bagi bibit padi M70 atau Moeldoko 70 Day adalah produk ciptaan perusahaan riset pertanian milik Ketua Umum HKTI, Jenderal (Purn) Moeldoko yang juga mantan Panglima TNI. Bibit unggul ini mampu panen 4 kali dalam setahun atau lebih sering ketimbang varian padi lainnya.
Wakil Bendahara Umum HKTI, Camelia Panduwinata Lubis yang hadir sebagai perwakilan DPP HKTI ini berharap HKTI nyata memberikan kontribusi bagi sektor pertanian di Indonesia. HKTI, lanjut Camel, memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan kedaulatan pangan serta meningkatkan kesejahteran petani.
Kiprah HKTI, menurut Camel, juga semakin fundamental, apalagi ditengah kondisi pandemi. Pandemi telah menciptakan kekhawatiran akan adanya kelangkaan atau bahkan krisis pangan. Oleh sebab itu, HKTI harus mengambil perannya juga dalam menambah produksi pangan untuk kebutuhan dalam negeri.
“Tentunya tidak hanya dengan menciptakan bibit padi unggul atau bibit unggul lainnya. HKTI juga memiliki program lainnya dalam meningkatkan sektor pertanian di Indonesia, tentunya juga bermitra dengan berbagai instansi pemerintahan dan organisasi privat,” tegas Camel seperti tertuang dalam keterangan tertulisnya yang diterima POSBERITAKOTA, Senin (31/1/2022).
Pada bagian lain, Camel juga tak lupa memberikan ucapan selamat kepada I Made Edi Wirawan yang dikukuhkan sebagai Ketua DPD HKTI Bali yang baru. Karenanya, ia berharap dibawah kepemimpinan Edi, HKTI Bali semakin memberikan efek positif terhadap sektor pertanian di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, hadir juga tokoh lainnya dalam pelantikan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum DPP HKTI, Irjen Pol (Purn) Drs. Erwin TPL. Mereka adalah Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, I Made Urip, Anggota Komisi IX DPR RI, Ketut Kariyasa Adnyana, Ketua DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Adi Wiryatama. □ RED/AGUS SANTOSA
