JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Sebanyak 47 anak dari kaum dhuafa diberangkatkan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk melanjutkan pendidikan (kuliah) mereka ke Albukhary International University, Malaysia (BCB AIU) Angkatan Tahun 2021. Sedangkan peserta yang diberangkatkan merupakan putra-putri petugas kebersihan hingga yatim piatu dari seluruh Indonesia.
Dikatakan Saidah Sakwan MA selaku pimpinan BAZNAS RI bahwa peserta yang berangkat pada batch terdiri dari ini Arviena Andalas Gantusuri asal Pontianak, Sahrul Gunawan asal Lombok Tengah, dan Haddad Muzakir asal Bekasi. Dan, ketiganya mengambil jurusan Bisnis Administrasi di Kampus BCB AIU.
“Untuk total peserta Beasiswa Angkatan 3 (2021) yang diberangkatkan pada tahun ini yaitu sebanyak 47 mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Mereka dengan orangtua yang berasal dari beragam latar belakang bidang pekerjaan,” terang Saidah, di Jakarta, Rabu (22/6/2022).
Dijelaskan Saidah lebih lanjut, seperti saudari Arviena ternyara ayahnya bekerja sebagai karyawan swasta, Haddad ayahnya bekerja sebagai petugas kebersihan di salah satu pondok pesantren, sedangkan Sahrul orang tuanya sudah meninggal dunia sejak dirinya masih kecil. Sekarang, ia dibiayai dan dibesarkan oleh kakaknya.
“Tekad atau upaya meningkatkan pendidikan merupakan bagian dari komitmen BAZNAS. Utamanya demi mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” paparnya, lagi.
Masih menurut Saidah, intervensi BAZNAS salah satunya adalah melalui pendidikan. Tentunya dengan zakat yang dikelola BAZNAS bisa memberikan peluang pendidikan dan menyokong para generasi muda bangsa ini bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Agar ke depannya mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
“Dalam hal ini, BAZNAS berupaya keras untuk melakukan pengelolaan zakat secara baik dan transparan, agar mampu mendukung sektor pendidikan. Khususnya bagi anak kurang mampu atau yang tidak memiliki biaya tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu Sahrul saat diminta memberikan testimoni, tak lupa mengucapkan terima kasih atas program beasiswa yang diperolehnya. “Terima kasih kepada BAZNAS dan para Muzaki. Melalui program beasiswa ini, setidaknya memberikan harapan baru bagi kami untuk mencapai impian kami untuk depan nantinya,” ungkap Sahrul dengan wajah sumringah dan penuh haru. ■ RED/GOES
