JAKARTA (POSBERITAKOTA) □ Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarnat) meningkatkan kewaspadaan dan berupaya optimal dalam menangani bencana kebakaran di Ibukota. Selama bulan Ramadhan periode 23 Maret – 17 April 2023 sebanyak 124 kejadian.
“Maka itu, perlu adanya upaya antisipasi untuk menghindari hal-hal yang menjadi ancaman kebakaran. Kami menghimbau kepada masyarakat untuk senatiasa waspada dan menerapkan langkah-langkah pencegahan terlebih jika rumah akan ditinggal liburan atau mudik Lebaran,” kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan ditemui di Balaikota, Jakarta, Selasa (18/4/2023).
Ditambahkan Satriadi bahwa untuk Bangunan Perumahan (BP) menjadi objek yang paling banyak mengalami kebakaran dengan dugaan penyebab korsleting listrik.
Selain itu, tutur Satriadi, ada juga penyebab kebakaran lainnya seperti kebocoran instalasi gas dan aktivitas membakar sampah yang dapat menyebabkan objek lainnya terbakar seperti instalasi luar gedung, bangunan umum dan perdagangan, kendaraan, bangunan industri, tumbuhan, dan lainnya yang harus diwaspadai.
“Oleh karenanya, sangat penting untuk kita tetap waspada dan mengambil tindakan pencegahan kebakaran yang tepat. Periksa instalasi listrik secara berkala dan segera ganti jika kabel atau perangkat listrik sudah terkelupas atau rusak,” sarannya.
Adapun langkah-langkah antisipasi kebakaran yang perlu diterapkan yaitu:
1. Tidak meninggalkan kompor yang sedang menyala saat memasak
2. Pastikan kompor dalam keadaan mati saat akan meninggalkan rumah atau saat waktu istirahat
3. Perhatikan instalasi tabung gas yang digunakan untuk memasak, pahami ciri kebocoran gas seperti berbau menyengat dan mengeluarkan bunyi pada saat instalasi
4. Lepas regulator dari tabung gas
5. Cabut steker dari stop kontak jika tidak terpakai
6. Laporkan kepergian mudik kepada pengurus RT/RW atau keamanan di lingkungan rumah
7. Titipkan kunci rumah kepada orang yang dipercaya
8. Titipkan hewan peliharaan
9. Hindari penggunaan alat elektronik yang membutuhkan listrik secara berlebihan
10. Hindari penggunaan steker bertumpuk, dan gunakanlah peralatan listrik sesuai standar yang berlaku (SNI).
Bagi warga Jakarta yang memerlukan bantuan petugas pemadaman kebakaran (Damkar) dapat menghubungi Jakarta Siaga 112 (bebas pulsa) atau datang langsung ke Pos Sektor Dinas Gulkarmat di wilayah terdekat jika mengalami atau melihat kondisi darurat. ■ RED/JON ABY/EDITOR : GOES