JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Kepada pemimpin Jakarta yang baru, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin, berpesan. Ia minta agar pasangan Gubernur-Wakil Gubernur yang baru tersebut untuk tetap konsisten dalam memimpin Jakarta secara universal atau berada di atas semua golongan.
Din Syamsuddin mengatakan Anies-Sandiaga harus istiqomah sebagai pemimpin suatu wilayah yang sangat khusus dari Ibukota. Oleh karenanya, gubernur-wakil gubernur harus berada di atas semua golongan, mengayomi seluruh elemen masyarakat baik yang memilih atau tidak memilihnya.
Menurut Din lebih lanjut persatuan dan kebersamaan akan menjadi modal bagi pelaksanaan program-program pemimpin Jakarta yang baru. Jakarta adalah etalase Indonesia yang majemuk maka pemimpin baru harus mengembangkan Jakarta ke arah kemajemukan sejati.
Ditambahkan Din bahwa pengembangan kemajemukan sejati itu bisa dilakukan dengan memberikan sesuatu sesuai posisinya dan perannya. Tidak membiarkan ada pihak yang menguasai atau mendominasi lainnya.
“Karena jika itu terjadi maka akan merusak kemajemukan dan kemajemukan itu milik kita semua. Saya berdoa, berharap, kebetulan saya kenal beliau berdua, saya yakin mereka berdua akan bisa menjalankan amanat dengan baik,” katanya.
Ia juga berpesan kepada Baswedan dan Uno sebagai pemangku amanat agar mewujudkan janji-janjinya semasa kampanye. Tidak kalah penting juga agar pemimpin baru Jakarta bisa melanjutkan hal-hal yang baik dari orang nomor satu Jakarta di periode sebelumnya.
Baswedan dan Uno agar meneruskan hal-hal yang baik-baik dari masa lampau dan menciptakan yang terbaik dari masa sekarang. Din merujuk kaidah ushul fiqih dalam agama Islam yaitu sebaiknya Baswedan-Uno sebaiknya tidak memulai programnya dari nol atau menegasikan kebaikan-kebaikan yang telah ada dari pemimpin Jakarta sebelumnya.
“Kebaikan-kebaikan yang telah ditunjukkan gubernur-gubernur sejak era lama terutama beberapa yang terakhir tidak ada salahnya untuk dilanjutkan,” katanya. ■ Red/Ays