JAKARTA (POSBERITAKOTA) – Setelah stop sementara pasca Lebaran (Idhul Fitri 1445 H) kemarin, kegiatan ‘Sembako Murah‘ yang ditunggu-tunggu warga Jakarta kembali digelar, Rabu (22/5/2024) kemarin. Sebab, saat ini untuk kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako), secara acak harga-harganya masih meroket (naik-red).
Namun untuk pelaksanaan kegiatan ‘Sembako Murah‘ kali ini, Pemprov DKI Jakarta melibatkan peran alias menjalin kerjasama dengan Ikatan Alumni SMA Negeri 70 Bulungan, Jakarta Selatan. Juga dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perumda Pasar Jaya sebagai pihak penyedia paket kebutuhan Sembako yang dijual murah tersebut.
“Untuk kegiatan kali ini, disponsori oleh Ikatan Alumni SMA Negeri 70 Bulungan Jakarta. Sebanyak 1000 paket Sembako Murah tersedia bagi warga. Intinya terus (diupayakan) komitmennya untuk membantu masyarakat, agar bisa mendapatkan kebutuhan pokok melalui Sembako Murah,” tegas Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono saat melakukan peninjauan lapangan.
Ada 1000 paket Sembako Murah dijual seharga Rp 100.000 yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, 1 kilogram tepung terigu, dan 2 liter minyak goreng. Selain itu, tersedia bahan pangan eceran yang disediakan oleh Perumda Pasar Jaya dan Perumda Dharma Jaya, seperti daging sapi, daging ayam dan produk perikanan.
Termasuk bawang merah dengan harga Rp 20.000/setengah kilogram, cabe merah keriting seharga Rp 11.000/seperempat kilogram, dan cabe rawit merah seharga Rp 7.000/seperempat kilogram. Seluruh bahan pangan yang tersedia, baik dalam bentuk paket maupun eceran dipastikan dijual dengan harga di bawah pasaran.
Sementara itu salah satu warga Kebayoran Baru bernama Widi, mengaku bersyukur. Kenapa? Meski baru pertama kali merasakan, akhirnya bisa belanja Sembako dengan harga lebih murah dari pasaran.
“Kayak beras yang beratnya 5 Kg di sini dijual cuma Rp 100 ribu. Termasuk minyak goreng dan gula pasir, harga jauh lebih murah di acara Sembako Murah ini,” kata pria separuh baya itu seusai membeli sejumlah kebutuhan yang diperlukan.
Karena itulah, Widi berharap pelaksanaan kegiatan tersebut, terus bisa konsisten dilakukan. Sebab, menurut dia lagi, ternyata dapat membantu warga yang membutuhkan dan berpenghasilan pas-pasan. “Jadi, kalau bisa sih, ya setiap bulan. Acara Sembako Murah semacam ini, benar-benar membantu banget buat warga seperti kami,” ucap dia.
Selanjutnya, Pj Gubernur DKI Jakarta, juga meninjau pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA Negeri 70 Jakarta. Dalam pelaksanaannya, dilakukan bersinergi oleh Dinas Pendidikan bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Heru Budi didampingi Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati, Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Budi Awaluddin, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati serta Kepala Biro Kerja Sama Daerah Setda Provinsi DKI Jakarta Marulina Dewi. © RED/AGUS SANTOSA
